Jawaban:

a. Saat benda dilemparkan dari permukaan tanah, Energi Potensial benda adalah mgh, di mana m adalah massa benda (2 kg), g adalah percepatan gravitasi (10 m/s²), dan h adalah ketinggian benda dari permukaan tanah (0 m). Sehingga Energi Potensial saat benda dilemparkan adalah 0 J.

Energi Kinetik benda saat dilemparkan adalah 1/2 x m x v^2, di mana v adalah kecepatan awal benda (10 m/s). Sehingga Energi Kinetik saat benda dilemparkan adalah 1/2 x 2 x (10)^2 = 100 J.

Energi Mekanik saat benda dilemparkan adalah jumlah dari Energi Potensial dan Energi Kinetik, yaitu 0 J + 100 J = 100 J.

b. Pada ketinggian 10 m dari tanah, Energi Potensial benda adalah mgh, di mana h adalah ketinggian benda dari permukaan tanah (10 m). Sehingga Energi Potensial pada ketinggian 10 m adalah 2 x 10 x 10 = 200 J.

Energi Kinetik benda pada ketinggian 10 m adalah 0 J karena benda berada dalam keadaan diam.

Energi Mekanik pada ketinggian 10 m adalah jumlah dari Energi Potensial dan Energi Kinetik, yaitu 200 J + 0 J = 200 J.

c. dari hasil perhitungan di atas dapat kita simpulkan bahwa Energi Mekanik benda saat mulai dilemparkan sebesar 100 J dan pada ketinggian 10 m dari tanah adalah 200 J. Energi Mekanik benda meningkat saat benda berada pada ketinggian yang lebih tinggi dari permukaan tanah karena Energi Potensial benda meningkat. Namun, Energi Kinetik benda menurun menjadi 0 J pada ketinggian 10 m karena benda berada dalam keadaan diam.

Sebagai catatan : Energi Mekanik adalah jumlah dari Energi potensial dan kinetik, sehingga kita dapat mengetahui perubahan energi mekanik dari perubahan energi potensial dan kinetik.

Penjelasan: