Faktor pembesaran antara jarak bulan dan diameternya adalah 115 (A). Hal ini didasarkan pada pengamatan seorang pengamat di permukaan bumi yang menentukan diameter sudut bulan sebesar 0,5°.

Penjelasan dan Langkah-langkah

Dalam astronomi, diameter sudut merupakan ukuran sudut dari suatu objek di langit.  Dalam soal ini, diameter sudut bulan diketahui sebesar 0,5° yang menunjukkan bahwa jika kita mengamati bulan dari permukaan bumi, sudut yang dibentuk oleh diameter bulan akan terlihat sebesar 0,5°.

Faktor pembesaran dapat dihitung menggunakan rumus trigonometri dengan membagi 1 dengan sin dari diameter sudut. Kita dapat menggunakan rumus trigonometri tersebut untuk mencari faktor pembesaran antara jarak bulan dan diameternya. Dalam hal ini, rumus yang akan kita gunakan adalah:

• faktor pembesaran = 1 / sin(diameter sudut)

Kita telah diberikan diameter sudut bulan sebesar 0,5°, sehingga kita dapat menghitung faktor pembesaran sebagai berikut:

• faktor pembesaran = 1 / sin(0,5°)
• faktor pembesaran = 114,6

Sehingga, jawaban yang tepat adalah A. 115, dengan faktor pembesaran sebesar 114,6 yang dihitung dengan menggunakan rumus trigonometri di atas.

Pelajari Lebih Lanjut

1. Materi tentang diameter massa bulan yomemimo.com/tugas/22012258
2. Materi tentang diameter yomemimo.com/tugas/2903912
3. Materi tentang maksud diameter yomemimo.com/tugas/789620

• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

Detail Jawaban

Kelas      : SMA

Mapel    : Fisika

Bab        : -

Kode      : -

#AyoBelajar

#SPJ2