Jawaban:

Karena gas menerima kalor masuk, maka proses yang terjadi adalah proses isobarik, yaitu proses dimana tekanan gas konstan, namun terdapat perubahan volume.

Dalam proses isobarik, perubahan energi dalam gas dapat dihitung menggunakan rumus:

ΔE = PΔV - Q

dimana:

ΔE = perubahan energi dalam gas

P = tekanan gas (dalam N/m²)

ΔV = perubahan volume gas (dalam m³)

Q = kalor masuk (dalam joule)

Dalam soal ini, tekanan gas (P) adalah 10^5 N/m², perubahan volume gas (ΔV) adalah 2 L - 1 L = 1 L = 0,001 m³, dan kalor masuk (Q) adalah 600 J. Kita dapat mengubah satuan volume dari liter menjadi meter kubik dengan cara 1 L = 0,001 m³.

Maka, substitusi nilai ke dalam rumus akan menghasilkan:

ΔE = (10^5 N/m²) x (0,001 m³) - 600 J

ΔE = 100 J - 600 J

ΔE = -500 J

Jadi, perubahan energi dalam gas adalah -500 Joule. Karena perubahan energinya negatif, artinya energi dalam gas mengalami penurunan.