Sistem kemasyarakatan Sumatra Barat di Indonesia sangat beragam dan kompleks. Beberapa etnis utama yang dapat ditemukan di wilayah ini termasuk Minangkabau, Aceh, dan Melayu. Masyarakat Minangkabau terkenal dengan adat matrilineal yang menyatakan bahwa warisan diteruskan melalui garis perempuan. Adat ini menyebabkan masyarakat Minangkabau memiliki sistem kekeluargaan yang unik dengan perempuan yang memegang peran penting dalam keluarga dan masyarakat.

Masyarakat Aceh memiliki budaya yang kuat dan tekad untuk menjaga tradisi dan agama Islam. Oleh karena itu, masyarakat Aceh sering diidentifikasi dengan budaya dan adat istiadat yang kuat dalam tradisi Islam. Mereka juga dikenal dengan kerasnya penerapan syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Masyarakat Melayu di Sumatra Barat juga memiliki budaya yang kuat dan sering menganut tradisi animisme. Mereka memiliki keyakinan yang kuat dalam keberadaan roh-roh alam dan menyembah berbagai dewa dan dewi. Mereka juga memiliki tradisi budaya yang kaya termasuk dalam seni tari, musik, dan kerajinan.

Selain itu, Sumatra Barat juga memiliki beberapa komunitas lainnya yang termasuk dalam etnis Jawa, Sunda, dan Batak. Masing-masing memiliki budaya dan adat istiadat yang berbeda-beda yang menambah keragaman sistem kemasyarakatan di wilayah ini.

KESIMPULAN :
Secara keseluruhan, sistem kemasyarakatan Sumatra Barat di Indonesia terdiri dari berbagai etnis yang memiliki budaya dan adat istiadat yang berbeda-beda. Beberapa etnis utama di Sumatra Barat termasuk Minangkabau, Aceh, dan Melayu, masing-masing memiliki sistem kekeluargaan, keyakinan, dan tradisi yang unik. Minangkabau memiliki sistem matrilineal, Aceh memiliki kuat dalam tradisi Islam, dan Melayu memiliki tradisi animisme. Selain itu, Sumatra Barat juga memiliki beberapa komunitas lainnya yang termasuk dalam etnis Jawa, Sunda, dan Batak yang menambah keragaman sistem kemasyarakatan di wilayah ini.