setiap benda akan memuai saat mendapatkan kalor, misalnya besi dipanasi,

Berikut ini adalah pertanyaan dari rellyhidayana pada mata pelajaran Fisika untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

setiap benda akan memuai saat mendapatkan kalor, misalnya besi dipanasi, botol parfum tidak penuh diisi, minuman kaleng berkarbonasi tidak diisi penuh. buatlah perbedaan antara pemuaian zat padat, cair dan gas!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Pemuaian adalah bertambah panjang, luas atau volume suatu zat. Berarti, jika terjadi pemuaian pada zat padat, terlihat bertambah panjang, luas atau volume zat tersebut. Pada zat cair terlihat jumlahnya bertambah. Pada gas partikelnya bertambah renggang dan bebas.

penjelasan:

Pemuaian pada zat padat

Zat padat seperti besi dan kaca dapat memuai jika terpapar suhu panas. Pemuaian ini terjadi karena partikel-partikel di dalam zat tersebut selalu bergerak.

Saat suatu zat padat menerima energi panas, partikel di dalamnya akan bergerak lebih cepat. Karena pergerakan ini, partikel membutuhkan ruang antar partikel yang lebih besar.

Jarak partikel menjadi semakin besar sehingga menyebabkan pemuaian panjang, luas, dan volume dari suatu benda padat

Pada pemuaian panjang zat padat, nilai lebar dan luas lebih kecil dari nilai panjang benda tersebut. Akibatnya, nilai lebar dan luas dianggap tidak ada.

Contoh pemuaian panjang zat padat adalah kawat kecil atau kabel listrik yang memanjang setelah dipanaskan. Pemuaian jenis ini juga terjadi pda rel kereta api. Karenanya dibuat celah antara rel sebagai ruang untuk pemuaian besi rel.

Pemuaian luas pada zat padat ditunjukkan dengan pertambahan ukuran luas benda yang memiliki panjang dan lebar.

Pada pemuaian ini nilai tebalnya sangat kecil sehingga dianggap tidak ada. Contoh dari pemuaian luas adalah pemasangan kusen kaca jendela.

Kaca jendela akan memuai jika terkena panas sehingga saat dipasang, diberi celah pada kusen agar kaca tidak pecah saat memuai.

Pemuaian volume adalah pemuaian zat padat yang terakhir. Pemuaian ini terjadi pada benda yang memiliki panjang, lebar, dan tebal.

Contoh dari pemuaian volume adalah kaleng minuman. Minuman yang diisikan ke dalam kaleng tidak terisi penuh agar kaleng bisa memuai dan menyusut.

Pemuaian pada zat cair

Berbeda dengan zat padat, pemuaian pada zat cair tidak melibatkan muai panjang dan luas. Hal ini disebabkan karena sifat zat cair yang menyesuaikan bentuk wadahnya.

Pemuaian pada zat cair melibatkan muai ruang atau muai volume. Suhu yang diberikan akan menentukan besar pemuaian volume zat cair.

Karenanya jika zat cair diberikan suhu yang tinggi, maka semakin tinggi juga pemuaian volumenya.

Air raksa atau alkohol yang ada di termometer bisa menjadi contoh pemuaian zat cair. Air raksa akan bereaksi terhadap perubahan suhu dengan memuai atau menyusut sesuai dengan suhu yang diberikan.

Pemuaian pada zat gas

Sama seperti zat cair, zat gas hanya mengalami pemuaian volume saja. Volume gas akan meningkat jika diberikan suhu yang tinggi.

Contoh dari pemuaian zat gas adalah pengisian angin pada ban kendaraan. Saat kita akan mengisi angin ban sepeda motor atau mobil tidak boleh terlalu penuh.

Hal ini dilakukan agar saat kita berkendara di siang hari, ban sepeda motor tidak meletus. Suhu yang panas di siang hari membuat gas di dalam ban memuai dan menyebabkan ban meletus.

maaf kalo salah

jadiin jawaban terbaik

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh anam08011985 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 22 Jan 22