3 media perambatan bunyi:

1. Zat padat, seperti dinding dan kawat

2. Zat cair, seperti air dalam kolam dan air laut

3. Zat gas, seperti udara

Pembahasan:

Bunyi adalah gelombang longitudinal yang merambat dari sumber bunyi, melalui medium rambat hingga sampai ke telinga kita.  

Bunyi merupakan gelombang mekanik, sehingga memerlukan medium untuk merambat. Karena itu bunyi tidak dapat idengar di ruang hampa udara (vakum) karena tidak ada medium rambat bunyi di sini. Media rambat bunyi ini dapat berupa medium zat padat, zat cair maupun gas.

Ini berbeda dengan gelombang elektromagnetik seperti cahaya dan gelombang radio yang tidak memerlukan medium.

Kecepatan rambat bunyi di berbagai medium berbeda-beda. Semakin padat mediumnya, maka semakin cepat getaran gelombang bunyi merambat, dan semakin pula bunyi. Pada medium udara, kecepatan bunyi adalah sekitar 340 m/s, sedangkan pada air, kecepatan rambat bunyi adalah sekitar 150 m/s.

Bunyi dihasilkan oleh getaran benda yang dsebut sumber bunyi, misalnya getaran senar gitar ketika dipetik atau getaran drum ketika ditabuh.Getaran ini memiliki energi. Energi ini akan menyebabkan medium sekitarnya untuk ikut bergetar dan menyebarkan bunyi dalam bentuk gelombang. Gelombang ini merambat melalui medium dengan melakkan kontraksi (pemampatan) dan ekspansi (pengembangan) medium rambat bunyi. Energi dari bunyi merambat bersama dengan gelombang bunyi ini.

Sebagai sebuah gelombang, bunyi memiliki frekuensi gelombang, kecepatan rambat gelombang, dan amplitudo atau panjang gelombang.  

Sebagai gelombang pula, bunyi dapat dipantulkan (refraksi), bisa terjadi interferensi (percampuran gelombang) dan resonansi (getaran benda akibat gelombang bunyi).

Pelajari lebih lanjut:  

Manfaat perambatan bunyi bagi kehidupan?

yomemimo.com/tugas/311707

--------------------------------------------------------------------------------------

Kode:  5.4.1  

Kelas: V

Mata Pelajaran: Fisika        

Materi: Rangka dan Panca Indera

Kata Kunci: Gelombang Bunyi