a. Konsep looking glass self yang pernah saya alami adalah saya merasa tidak menarik dengan penampilan saya.

b. Konsep looking glass self yang saya alami tersebut adalah saya beranggapan bahwa orang lain melihat saya tidak menarik, sehingga saya merasa kecewa dengan anggapan saya bahwa orang lain melihat saya tidak menarik.

Pembahasan :

Looking glass self atau teori cermin diri adalah sebuah teori psikologi yang dicetuskan oleh Charles Horton Cooley. Isi teori ini adalah menilai diri sendiri berdasarkan penilaian orang lain terhadap diri kita.

Teori ini dapat dilakukan melalui tiga tahapan yang dikemukakan oleh Charles yakni sebagai berikut :

1. Memandang diri kita di depan cermin seperti memandang orang lain dan melakukan penilaian terhadap diri kita sendiri.
2. Menilai diri sendiri berdasarkan penilaian yang disampaikan orang lain ketika melihat kita secara langsung, jadi penilaian ini dilakukan oleh orang lain.
3. Memikirkan hasil penilaian orang lain, bagaimana bisa orang lain tersebut memandang kita seperti itu, hal ini seperti mengevaluasi mengapa kita bisa dinilai seperti itu.

Kontroversi terjadi ketika Charles mengeluarkan teori ini. Hal yang menyebabkan terjadinya kontroversi ini ada 2 alasan dasar yaitu sebagai berikut :

1. Seseorang mengandaikan atau berfikir bahwa pandangan orang lain terhadap kita memberikan pengaruh yang besar dan penting dilakukan oleh orang lain. Atau sering bertanya apa kurangnya diri kita ke orang lain. Anggapan ini sangat tidak baik bagi psikologi kita.
2. Alasan kedua karena teori cermin diri ini tidak ada alternatif dalam orang melakukan penilaian hal ini karena dalam teori cermin diri mementingkan pandangan orang terhadap kita, ibaratnya kita harus membayangkan orang memandang kita, yang bahkan perlakuan itu mungkin susah dilakukan.

Pelajari selengkapnya pada :

Pelajari selengkapnya mengenai looking glass self, pada:

yomemimo.com/tugas/5962973

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1