Dalam suatu pabrik, terdapat tujuh orang buruh yang sistem penentuan upahnya bersifat borongan. Suatu hari, ketujuh buruh mendapat pekerjaan yang harus dibereskan dalam sehari dengan upah total Rp24.000,00. Bobot atau perbandingan upah yang diterima masing-masing buruh adalah sesuai dengan pernyataan: "lama bekerja pada hari itu dikurangi jumlah kerusakan barang". Selain itu, tercantum data tentang lama bekerjadanbanyaknya kerusakan barang dari masing-masing buruh. Upah ketujuh buruh tersebut memiliki mean senilai Rp3.428,57, median senilai Rp3.600,00, dan modus senilai Rp3.600,00.

Penjelasan dengan langkah-langkah

Diketahui:

Terdapat tujuh buruh dengan upah bersifat borongan.

Upah total = Rp24.000,00

Aturan bobot pembagian upah: "lama bekerja pada hari itu dikurangi jumlah kerusakan barang".

Pada soal, tabel data tidak tercantum dengan baik, sehingga akan dituliskan kembali.

No.     Nama Buruh     Lama Bekerja     Banyaknya Kerusakan

 1             Hana                   9 jam                       3 barang

 2           Caraka                 6 jam                       2 barang

 3            Data                    7 jam                        2 barang

 4           Sawala                 8 jam                        2 barang

 5            Pada                   10 jam                       3 barang

 6          Jayanya                5 jam                        2 barang

 7      Magabatanga           10 jam                       1 barang

Ditanya:

a.

b. Me

c. Mo

Jawab:

Pertama, hitung bobot dari upah masing-masing buruh.

1. Hana → 9-3 = 6
2. Caraka → 6-2 = 4
3. Data → 7-2 = 5
4. Sawala → 8-2 = 6
5. Pada → 10-3 = 7
6. Jayanya → 5-2 = 3
7. Magabatanga → 10-1 = 9

Lalu, hitung jumlah ketujuh bobot tersebut.

total bobot = 6+4+5+6+7+3+9 = 40

Dari total bobot ini, hitung upah yang diperoleh setiap satuan bobot.

upah/bobot = Rp24.000,00/40 = Rp600,00

Kemudian, hitung upah masing-masing buruh berdasarkan bobot masing-masing dan upah/bobot yang telah diperoleh sebelumnya.

1. Hana → 6×Rp600,00 = Rp3.600,00
2. Caraka → 4×Rp600,00 = Rp2.400,00
3. Data → 5×Rp600,00 = Rp3.000,00
4. Sawala → 6×Rp600,00 = Rp3.600,00
5. Pada → 7×Rp600,00 = Rp4.200,00
6. Jayanya → 3×Rp600,00 = Rp1.800,00
7. Magabatanga → 9×Rp600,00 = Rp5.400,00

Untuk poin a:

Mari hitung nilai mean upah ketujuh buruh tersebut. Karena total upah pekerjaan tersebut dalam sehari merupakan total upah ketujuh buruh yang senilai Rp24.000,00, tidak perlu lagi menjumlahkan ketujuh upah yang telah diperoleh sebelumnya. Langsung gunakan total upah tersebut dan bagi dengan banyaknya buruh.

= 24.000/7 ≈ 3.428,57

Jadi, mean upah ketujuh buruh senilai Rp3.428,57.

Untuk poin b:

Mari urutkan data ketujuh upah buruh tersebut (data yang tertulis dalam rupiah).

1.800, 2.400, 3.000, 3.600, 3.600, 4.200, 5.400

Karena ada tujuh datum, mediannya merupakan data yang tepat di tengah-tengah data berurutan tersebut. Mediannya terletak pada datum keempat, yaitu Rp3.600,00.

Untuk poin c:

Mari tentukan nilai modusnya. Pada data ketujuh upah buruh tersebut, hanya ada satu nilai yang muncul lebih dari sekali, yaitu Rp3.600,00 yang muncul dua kali. Jadi, modusnya bernilai Rp3.600,00.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Menghitung Mean, Median, dan Modus yomemimo.com/tugas/1190902

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1