Contoh Kasus 1Berikut adalah transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa Bengkel milik Tn. Vijay yang bernama “ BENGKEL KETOK MAGIC” selama bulan April 2018
•• Tgl 1, Tn Vijay memulai membuka usahanya dengan menginvestasikan uangnya senilai Rp. 2.500.000,-

•• Tgl 3, Debeli secara kredit dari Toko Makmur obeng, kunci pas dan Peralatan bengkel lainya senilai Rp. 525.000,

•• Tgl 4, Dibeli dari Toko ABC suku cadang motor, oli dan minyak gemuk seharga Rp. 645.000,- baru dibayar Rp. 415.000,- dan sisanya bulan depan.

•• Tgl 5, Dibayar sewa ruangan untuk masa 6 bulan dengan tarif sewa Rp. 75.000,- tiap bulanya.

•• Tgl 7, Diterima hasil service dan perbaikan motor dari tanggal 1 s/d tanggal 7 April sebesar Rp. 465.000,-

•• Tgl 10, dibayar langganan air dan listrik Rp. 65.000,-

•• Tgl 12, Diterima pinjaman dari Bank Rp. 1.500.000,-

•• Tgl 14, Diambil untuk keperluan pribadi (Prive) sebesar Rp. 250.000,-

•• T\gl, 19, diselesaikan perbaikan motor Tn Yunus dengan biaya Rp. 75.000,-. Yang Rp. 40.000,- diterima tunai dan sisanya diterima kemudian.

•• Tgl 20, Dibayar uang kebersihan Rp. 25.000,-

•• Tgl 22, Diterima Hasil service dan perbaikan motor dari tgl 8, s/d 21 April sebesar Rp. 640.000,-

•• Tgl 24, dibayar sebagian utang kepada Toko Makmur Rp. 250.000,-

•• Tgl 25, dibayar gaji Montir Rp. 375.000,-

•• Tgl 30, Setelah dihitung, perlengkapan motor yang masih ada Rp. 385.000,-

Diminta : Catatlah transaksi – transaksi tersebut dalam persamaan akuntansi dengan susunan akun – akun sebagai berikut :
AKTIVA
kas
sewa dibayar dimuka
Piutang Usaha
Perlengkapan Motor
Peralatan Bengkel
PASIVA
Utang Usaha
Utang Bank
Modal Tn. Vijay​