Anda sedang mempertimbangkan 3 proyek independen. Tingkat pengembalian yang diharapkan

Berikut ini adalah pertanyaan dari dwiamel7618 pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Anda sedang mempertimbangkan 3 proyek independen. Tingkat pengembalian yang diharapkan 10%. Arus kas ke-3 proyek tersebut sebagai berikut: TAHUN A B с 0 -$ 1.000 -$ 10.000 -$ 5.000 1 600 5.000 1.000 300 3.000 1.000 3 200 3.000 2.000 4 100 3.000 2.000 5 500 3.000 2.000 Anda menginginkan periode pengembalian proyek 3 tahun. a. Hitunglah tingkat pengembalian proyek dengan menggunakan metode Payback Period, NPV, Profitability Index, dan IRR b. Kesimpulan apa yang saudara ambil berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan keempat metode tersebut. 2​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Penjelasan:

FEASIBILITY

STUDY

Executive Summary (PSD)

I. Introduction

II. Project Strategic Context

III. Technical Analysis

IV. Institutional Assessment

V. Environmental Assessment

VII. Financial and Socio-Economic

Analysis

VI. Stakeholder Analysis

VIII. Conclusions

IX. Project Implementation Plan

IX. Appendices

Project Preparation vis-à-vis

Project Cycle 4

Strategic and Sectoral Considerations

Feedback

loops

Process flow

Project

Identification

Project

Preparation

Implementation

Planning Project Start-up

Project

Execution

Project

Sustainability

Feasibility

Study, EIA,

PSD

Pre-feasibility

Study, PPD

PIP

Aspects of Feasibility Analysis

Input to the financial and socio-economic analysis

Technical

Analysis

Institutional Analysis

Social and

Stakeholder

Analysis

Environmental

Analysis

Economic

Analysis

Financial

Analysis

Project

Feasibility

2. INVESTASI AWAL & CASH FLOW

6

Prinsip Mengestimasi Cash Flow Dalam Penilaian Investasi

 Cash Flow harus dihitung berdasarkan prinsip selisih (incremental

basis).

 Cash Flow harus sedapat mungkin memperhitungkan efek pajak

(after tax basis).

 Semua pembayaran tidak langsung harus dimasukkan dalam

perhitungan cash flow.

 Sunk Cost tidak diperhitungkan dalam perhitungan cash flow.

 Nilai semua sumber daya yang ada dalam proyek investasi harus

diukur dalam kerangka opportunity cost.

2. INVESTASI AWAL & CASH FLOW

7

 Step 1. Biaya Proyek / Alat / Investasi + Biaya Instalasi + Biaya

Pengiriman, maupun biaya-biaya lainnya terkait dengan pembelian

asset tersebut sampai dengan siap untuk dipergunakan.

Plus

 Step 2. Adanya kenaikan modal kerja netto akibat adanya investasi

tsb.

Minus

 Step 3. Adanya cash inflow (net proceeds dari penjualan assets lama)

dalam hal investasi tersebut merupakan penggantian (replacement).

Plus atau Minus

 Step 4. Pajak terkait assets / investasi (baik assets lama yg dijual

maupun yg baru dibeli)

=

Investasi Awal netto (Net Investment = NINV)

2. INVESTASI AWAL & CASH FLOW

8

Rumusan

 Cash Flows

Cash Flow (CF) = EAT + Non Cash Charges

 Net Cash Flow (NCF) merupakan Cash Inflow dikurangi dengan

Cash Oulflow, atau dapat dirumuskan sebagai berikut:

NCF = ∆ EAT + ∆ Depresiasi

∆ EAT = ∆ EBIT ( 1-T)

∆ EBIT = ∆ R – ∆ O – ∆ Dep

∆ EAT = (dR –dO – dDep) (1-T)

NCF = (dR –dO – dDep) (1-T) + dDep

2. INVESTASI AWAL & CASH FLOW

9

Studi Kasus

 Pelabuhan ABC ingin melakukan investasi perluasan atas fasilitas

yang telah ada. Perluasan tersebut dilakukan di area yang akan di

sewa oleh perusahaan sepanjang umur proyek, yakni 5 tahun.

Peralatan yg akan dibeli senilai $ 50.000. Biaya pengiriman dan

instalasi sebesar $ 5.000. Peralatan tersebut akan didepresiasikan

selama 5 tahun tanpa salvage value. Agar bisa bekerja dengan

baik, diperlukan tambahan modal kerja sebesar $ 7.000. Dalam

tahun pertamanya Perusahaan akan memperoleh tambahan

pendapatan sebesar $ 50.000. Tambahan pendapatan di tahun ke

2 dan seterusnya adalah $ 60.000 ; $ 75.000 ; $ 60.000 ; $ 45.000.

Operational Cost, termasuk di dalamnya biaya sewa sebesar $

25.000 di tahun pertama dan meningkat 6% per tahun. Rate pajak

adalah 40%.

 Hitunglah Net Investment (NINV) dan Net Cash Flow (NFC)

3. WEIGHT AVERAGE COST OF CAPITAL

10

WACC is the cost of capital for the firm as a whole, and it can be interpreted

as the required return on the overall firm (Ross, Werterfield, & Jordan).

WACC = (E/V) x RE + (D/V) x RD x (1-T)

Misalkan sebuah perusahaan memiliki struktur modal 85.76% saham

dengan cost of equity adalah 13,18%, sisanya sebesar 11% adalah

pinjaman dengan pre tax cost of debt dan tax rate 34%, maka WACC

dapat dihitung :

= (85,76% x 13,18%) + ((14,24% X 11 X (1-34%))

= 12,34%

Definisi

Rumusan

Contoh Kasus

4. METODE PENILAIAN INVESTASI

11

 Dalam menentukan usulan proyek investasi mana yang

akan diterima atau ditolak, maka usulan proyek investasi

tersebut harus dinilai.

 Metode Penilaian, meliputi:

A. Payback Period (PP)

B. The Net Present Value (NPV)

C.Internal Rate of Return (IRR)

D. Profitability Index

Payback Period

 Jangka waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan nilai investasi

melalui penerimaan – penerimaan yang dihasilkan oleh proyek investasi

tersebut

 Mengukur kecepatan kembalinya dana investasi

A. Payback Period

Rumus periode pengembalian jika arus per tahun jumlahnya sama

 Usulan proyek investasi

 Periode pengembalian lebih cepat : layak

 Periode pengembalian lebih lama : tidak layak

 Jika usulan proyek investasi lebih dari satu maka periode pengembalian

yang lebih cepat yang dipilih

= x 1 tahun

investasi awal

arus kas

4. METODE PENILAIAN INVESTASI

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh zhafirahawang dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 15 Sep 22