Seorang peneliti A sedang mencari data untuk penelitiannya. Ia mendapatkan

Berikut ini adalah pertanyaan dari fajarnax19 pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Seorang peneliti A sedang mencari data untuk penelitiannya. Ia mendapatkan data-data sebagai berikut: -                   Usia -                   Jumlah anggota keluarga -                   Lama pendidikan/sekolah -              Pendapatan per bulan Dari data-data yang ia dapatkan tersebut, data apa saja yang termasuk data diskrit dan data kontinyu? Berikan alasannya! ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Seseorang akan melakukan penelitian dan sedang mencari data. Dari data-data yang diperolehnya, data-data yang termasuk data diskritadalahusiadanjumlah anggota keluarga, sedangkan data-data yang termasuk data kontinuadalahlama pendidikan/sekolahdanpendapatan per bulan. Untuk alasannya, silakan simak pembahasan di bawah.

Pembahasan

Data diskritmerupakan data yang mengambil nilai-nilai berupabilangan bulat, sedangkan data kontinumerupakan data yang mengambil nilai pada interval yangberkesinambungan (tidak harus berupa bilangan bulat). Data diskrit dapat dihitungataudibilang atau dicacah, sedangkan data kontinu dapat diukur.

Pada data-data yang diperoleh dalam penelitian tersebut, usiadanjumlah anggota keluargamerupakandata diskrit, sedangkan lama pendidikan/sekolahdanpendapatan per bulanmerupakandata kontinu. Sebenarnya, usia adalah data kontinu (biasanya menggunakan satuan tahun), bisa dinyatakan dalam bilangan yang tidak bulat. Namun, dalam pencatatan data, usia tidak pernah dicatat rinci (misalnya dalam tahun, bulan, hari, atau bulan dan hari dikonversi menjadi tahun yang memunculkan angka desimal). Oleh karena itu, usia selalu dicatat dengan nilai-nilai berupa bilangan bulat (data diskrit). Lalu, data mengenai jumlah anggota keluarga. Ini cukup jelas berupa bilangan bulat, bisa dihitung per orang, dan tidak pernah memunculkan nilai desimal (tidak ada setengah orang, seperempat orang, dan sebagainya). Dengan demikian, jumlah anggota keluarga merupakan data diskrit.

Selanjutnya, data mengenai lama pendidikan/sekolah. Untuk pendidikan yang berada di sekitar SD-SMA, selama tidak ada yang putus sekolah, nilainya berupa bilangan bulat (masa menjalani tiap tingkatan dalam SD-SMA selalu setahun). Namun, untuk yang mencapai tingkat perkuliahan, masa pendidikannya menjadi bervariasi. Bahkan, bisa mengambil nilai berupa bilangan tidak bulat (misalnya ada yang lulus 3,5 tahun atau melewati masa umum perkuliahan, tetapi bukan merupakan kelipatan setahun). Maka dari itu, lama pendidikan/sekolah merupakan data kontinu.

Terakhir, data mengenai pendapatan per bulan. Untuk pekerjaan berpendapatan tetap, umumnya nilainya berupa bilangan bulat. Namun, untuk yang berpendapatan tidak tetap, misalnya pekerja serabutan atau freelance, tentunya akan berbeda nilai setiap bulan. Untuk mendapatkan nilai pendapatan per bulan, pendapatan dengan kasus seperti itu akan menggunakan rata-rata yang akhirnya dapat menghasilkan nilai dengan bilangan yang tidak bulat (walaupun pada kenyataannya, banyak yang melakukan estimasi dalam bentuk bilangan bulat). Jadi, pendapatan per bulan merupakan data kontinu.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Perbedaan Data Diskrit dan Data Kontinu Beserta Contohnya yomemimo.com/tugas/1947205

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh anginanginkel dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 05 Aug 22