Untuk memenuhi kebutuhan bahan baku, terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan, yaitu:

• Menentukan jenis dan jumlah bahan baku yang dibutuhkan: Pertama-tama, perusahaan harus menentukan jenis dan jumlah bahan baku yang dibutuhkan untuk memproduksi suatu produk atau menyediakan suatu jasa. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan data historis produksi, memprediksi kebutuhan bahan baku di masa depan, atau dengan mengikuti standar industri yang berlaku.
• Mencari sumber bahan baku: Setelah menentukan kebutuhan bahan baku, perusahaan harus mencari sumber bahan baku yang sesuai. Ini dapat dilakukan dengan mencari supplier bahan baku yang terpercaya dan menawarkan harga yang kompetitif. Perusahaan juga dapat memproduksi bahan baku sendiri melalui proses produksi internal atau mengadakan kerjasama dengan perusahaan lain.
• Negosiasi harga dan kondisi pembelian: Setelah menemukan sumber bahan baku yang sesuai, perusahaan harus melakukan negosiasi harga dan kondisi pembelian bahan baku dengan supplier. Ini termasuk membahas harga bahan baku, jumlah yang akan dibeli, dan kondisi pembayaran.
• Mengatur pengiriman bahan baku: Setelah mencapai kesepakatan dengan supplier, perusahaan harus mengatur pengiriman bahan baku ke lokasi produksi atau gudang penyimpanan. Ini termasuk menentukan jalur pengiriman yang tepat, mengatur dokumen pengiriman, dan memastikan bahwa bahan baku sampai dengan selamat dan tepat waktu.
• Mengelola persediaan bahan baku: Setelah bahan baku tiba di gudang penyimpanan, perusahaan harus mengelola persediaan bahan baku dengan baik agar terhindar dari kekurangan atau kelebihan. Ini termasuk mengontrol penerimaan bahan baku, mencatat stok bahan baku, dan membuat rencana pemesanan ulang bahan baku jika diperlukan.

Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, perusahaan dapat memenuhi kebutuhan bahan baku dengan tepat waktu dan harga yang sesuai, sehingga dapat memastikan keberlangsungan produksi dan meningkatkan efisiensi