2. Bacalah teks bacaan berikut ini: Tisu Toilet Langka, Koran

Berikut ini adalah pertanyaan dari hikmaldika10 pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

2. Bacalah teks bacaan berikut ini:Tisu Toilet Langka, Koran Australia Sisakan Halaman Kosong untuk Darurat Tisu toilet saat ini menjadi barang langka di Australia. Kelangkaan tisu toilet terjadi di Australia, menyusul panic buying terkait virus corona covid-19. Sebuah koran cetak menyisakan 8 halaman kosong untuk memenuhi kebutuhan bersih-bersih. Koran The NT News menyisakan 8 halaman kosong yang hanya diberi watermark garis-garis pemotong. Diharapkan bisa membantu mengatasi kelangkaan tisu toilet dalam keadaan darurat. "Yes, we actually did print it #toiletpapercrisis," tulis koran tersebut di Twitter. Akibat panic buying, warga Australia memborong barang-barang kebutuhan sehari-hari. Termasuk di antaranya, tisu toilet yang kini langka di pasaran. Beberapa supermarket mengumumkan batasan tiap pelanggan hanya bisa membeli maksimal 4 pak rol tisu toilet tiap kali transaksi. Ini dilakukan agar pelanggan lain juga kebagian. Fenomena panic buying terjadi di berbagai negara, menyusul wabah virus corona yang makin meluas. Barang-barang yang habis diborong termasuk hand sanitizer dan masker. Seperti kita ketahui, bahan baku utama produksi tisu adalah kayu pinus. Lahan perkebunan pinus saat ini sudah mulai terkikis di dunia.
Berdasarkan informasi tersebut, analisislah 2 faktor penyebab kelangkaan tisu dan berikan solusinya​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Berdasarkan informasi yang disebutkan dalam teks bacaan, ada dua faktor penyebab kelangkaan tisu toilet di Australia:

Panic buying: Panic buying adalah fenomena di mana warga memborong barang-barang kebutuhan sehari-hari dalam jumlah yang berlebihan, terutama pada saat terjadi ancaman atau keadaan darurat. Dalam kasus ini, panic buying terjadi di Australia karena warga takut terkena virus corona covid-19 dan memborong barang-barang yang dianggap penting seperti tisu toilet, hand sanitizer, dan masker. Akibatnya, stok tisu toilet menjadi langka di pasaran.

Kekurangan bahan baku utama: Bahan baku utama yang digunakan untuk produksi tisu adalah kayu pinus. Namun, lahan perkebunan pinus sudah mulai terkikis di dunia, sehingga produksi tisu mungkin saja terbatas. Hal ini juga dapat menyebabkan kelangkaan tisu toilet di Australia.

Untuk mengatasi kelangkaan tisu toilet, beberapa solusi yang dapat diberikan adalah:

1. Menghindari panic buying: Warga harus menghindari panic buying dengan tidak membeli barang-barang kebutuhan sehari-hari dalam jumlah yang berlebihan. Ini akan membantu menjaga agar stok barang tidak cepat habis dan dapat diakses oleh semua orang.

2. Mengurangi konsumsi tisu toilet: Warga dapat mengurangi konsumsi tisu toilet dengan menggunakan tisu toilet secara bijak dan hemat. Misalnya, dengan menggunakan tisu toilet hanya pada saat yang benar-benar dibutuhkan dan tidak membuang tisu toilet setelah digunakan sekali.

3. Mengembangkan alternatif bahan baku utama: Perusahaan yang memproduksi tisu toilet dapat mencari alternatif bahan baku utama yang lebih tersedia atau ramah lingkungan seperti bahan dari tumbuh-tumbuhan lain atau bahan buatan. Ini akan membantu mengurangi kelangkaan tisu toilet di masa mendatang.

4. Menggalakkan penggunaan toilet reusabel: Warga dapat menggunakan toilet reusabel sebagai alternatif dari tisu toilet yang terbuat dari kayu pinus. Toilet reusabel biasanya terbuat dari bahan-bahan seperti bambu atau serat sintetis yang lebih ramah lingkungan dan dapat digunakan kembali setelah dicuci.

5. Menerapkan sistem pembagian barang kebutuhan: Pemerintah atau supermarket dapat menerapkan sistem pembagian barang kebutuhan seperti tisu toilet agar tidak terjadi kelangkaan. Misalnya, dengan menetapkan batasan pembelian maksimal untuk tiap pelanggan atau dengan membagikan barang kebutuhan kepada warga secara adil.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh browncase dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 15 Mar 23