Berikut ini adalah pertanyaan dari reziirma97 pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
merupakan catatan akuntansi PT. Hozutama:
Tahun ke-5
Unaudited
Tahun ke-4
Audited
Tahun ke-3
Audited
Tahun ke-2
Audited
Tahun ke-1
Audited
Piutang Usaha
(Bruto) Rp535.000 Rp295.000 Rp265.000 Rp207.500 Rp175.000
Cadangan Kerugian
Piutang (Rp14.150) (Rp6.400) (Rp5.275) (Rp5.900) (Rp5.400)
Total Aset Rp2.200.000 Rp1.800.000 Rp1.500.000 Rp1.200.000 Rp1.000.000
Total Pendapatan
Penjualan Rp2.700.000 Rp2.050.000 Rp1.750.000 Rp1.400.000 Rp1.200.000
Biaya Piutang Tak
Tertagih Rp33.750 Rp25.625 Rp21.875 Rp17.500 Rp15.000
Penghapusan
Piutang Rp26.000 Rp24.500 Rp22.500 Rp17.000 Rp14.000
Median-Industri
Penjualan Terhadap
Total Aset 1.25 1.23 1.29 1.26
Periode Koleksi
Piutang 47 48 47 47
Biaya Piutang Tak
Tertagih Terhadap
Penjualan Neto
1.50% 1.30% 1.25% 1.25%
Pertanyaan
a. Sebutkan salah saji potensial yang dapat terjadi pada pencatatan transaksi penjualan kredit dan
berikan contoh prosedur pengendaliannya!
b. Prosedur analitis merupakan prosedur yang dilakukan dengan melakukan evaluasi informasi
keuangan yang dibuat dengan mempelajari hubungan yang rasional antara data keuangan yang satu
dengan data keuangan yang lain, atau antara data keuangan dan non keuangan. Contoh penggunaan
prosedur analitis adalah dengan menghitung rasio keuangan. Berdasarkan data di atas hitunglah
rasio-rasio berikut!
1. Rasio penjualan terhadap total asset (untuk catatan keuangan tahun ke 2, 3, 4 dan 5)
2. Rasio pertumbuhan piutang terhadap pertumbuhan penjualan (untuk catatan keuangan tahun ke
3, 4 dan 5)
3. Rasio periode koleksi piutang usaha (untuk catatan keuangan tahun ke 2, 3, 4 dan 5)
4. Rasio biaya piutang tak tertagih terhadap penjualan kredit neto (untuk catatan keuangan tahun ke
2, 3, 4 dan 5)
5. Rasio biaya piutang tak tertagih terhadap penghapusan piutang (untuk catatan keuangan tahun
ke 2, 3, 4 dan 5)
READY WA O896-55OO-5OOO.
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
a. Salah satu potensi kesalahan yang mungkin terjadi dalam pencatatan transaksi penjualan kredit adalah pengakuan pendapatan yang tidak akurat atau terlalu dini. Contoh: penjualan kredit yang sebenarnya belum terjadi tetapi sudah dicatat sebagai pendapatan. Prosedur pengendalian yang dapat dilakukan adalah memastikan ada konfirmasi atau bukti yang cukup untuk mendukung pengakuan pendapatan dan memeriksa konsistensi antara jangka waktu penjualan kredit dengan periode pelaporan.
b. Rasio-rasio yang bisa dihitung berdasar pada data antara lain:
- Rasio penjualan terhadap total aset.
- Rasio pertumbuhan piutang terhadap pertumbuhan penjualan.
- Rasio periode koleksi piutang usaha.
- Rasio biaya piutang tak tertagih terhadap penjualan kredit neto.
- Rasio biaya piutang tak tertagih terhadap penghapusan piutang.
Pembahasan
Potensi kesalahan dalam pencatatan penjualan kredit adalah pengakuan pendapatan yang tidak tepat, dengan prosedur pengendalian seperti konfirmasi bukti penjualan. Rasio-rasio yang dihitung meliputi rasio penjualan terhadap total aset, pertumbuhan piutang terhadap penjualan, periode koleksi piutang, biaya piutang tak tertagih terhadap penjualan neto dan biaya piutang tak tertagih terhadap peng
Perhitungan rasio tak bisa dilakukan karena akurasi data yang tersaji sulit diverifikasi mencermati format penulisan data yang keliru atau tak semestinya.
Pelajari Lebih Lanjut
- Materi tentang tujuan akuntasi yomemimo.com/tugas/528681
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ1
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh varlord dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 09 Aug 23