Jawaban:

Permintaan dan penawaran harga tenaga kerja dapat bersifat flexible, artinya harga tenaga kerja dapat berubah-ubah sesuai dengan permintaan dan penawaran dari pasar tenaga kerja. Jika permintaan tenaga kerja tinggi tetapi pasokan rendah, harga tenaga kerja akan naik. Sebaliknya, jika pasokan tenaga kerja tinggi tetapi permintaan rendah, harga tenaga kerja akan turun.

Contohnya, dalam industri konstruksi, ketika ada banyak proyek pembangunan gedung dan infrastruktur yang sedang berlangsung, permintaan tenaga kerja tinggi sehingga harga tenaga kerja juga akan naik. Namun, ketika proyek konstruksi menurun dan pasokan tenaga kerja meningkat, maka harga tenaga kerja akan turun.

Ketika ada industri yang sedang berkembang dengan cepat, seperti industri teknologi, permintaan tenaga kerja yang berkualitas tinggi dapat meningkat dan mengakibatkan kenaikan harga tenaga kerja yang berkualitas. Namun, jika persaingan bisnis makin ketat, maka permintaan tenaga kerja akan berkurang dan bisa berdampak pada penurunan harga tenaga kerja.