Jawaban:

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan individu dalam menentukan jumlah permintaan, di antaranya adalah:

1. Harga: Harga barang adalah faktor yang paling umum mempengaruhi keputusan individu dalam menentukan jumlah permintaan. Jika harga barang rendah, maka kemungkinan besar permintaan akan meningkat, sedangkan jika harga barang tinggi, permintaan cenderung menurun.

2. Pendapatan: Tingkat pendapatan individu juga mempengaruhi jumlah permintaan. Semakin tinggi pendapatan individu, semakin besar kemampuannya untuk membeli barang dengan harga yang lebih tinggi.

3. Selera: Selera atau preferensi individu terhadap suatu barang juga mempengaruhi jumlah permintaan. Jika seseorang menyukai suatu barang, kemungkinan besar mereka akan membelinya meskipun harganya tinggi.

4. Harga barang lain: Harga barang lain yang berkaitan dengan barang yang sama atau sejenis juga mempengaruhi jumlah permintaan. Jika harga barang sejenis lebih murah, individu mungkin akan memilih untuk membeli barang tersebut daripada barang yang lebih mahal.

5. Tren pasar: Tren pasar atau kecenderungan permintaan dari konsumen lainnya juga dapat mempengaruhi jumlah permintaan. Jika suatu barang menjadi tren atau populer, maka permintaan mungkin meningkat.

Tentu saja, faktor-faktor ini dapat berbeda-beda dalam setiap situasi dan tergantung pada preferensi dan situasi individu.

Saya sependapat dengan pernyataan "Jika harga suatu jenis barang rendah, maka permintaan atas barang tersebut akan semakin banyak, sebaliknya jika harga suatu jenis barang tersebut tinggi, maka permintaan atas barang tersebut akan cenderung rendah." Ini disebut juga hukum permintaan, yang menyatakan bahwa ceteris paribus, semakin tinggi harga suatu barang, maka jumlah permintaan akan semakin rendah, dan sebaliknya. Namun, perlu diingat bahwa faktor-faktor lain seperti tingkat pendapatan dan selera juga dapat mempengaruhi keputusan individu dalam menentukan jumlah permintaan.