PTCl yang bergerak dalam usaha produksi boneka pada 31 Des

Berikut ini adalah pertanyaan dari dianahidayati10 pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

PTCl yang bergerak dalam usaha produksi boneka pada 31 Des 1997 Sedang mambandingkan Anggara yang dibuatpada awal tahun 1991 sbb volume penjualan =5000unit Harga jual perunit=Rp 25000 biaya produksi: Bahan baku /unit= Rp275.000 tenaga kerja langsung=Rp115.000 Bop-tetap. = Rp 300.000.000 Bop-variabel =Rp1.000 biaya administrasi dan umum -tetap=Rp200.000.000 biaya administrasi dan umum -variabel/unit=Rp500 biaya penjualan -tetap 100.000.000 biaya penjualan -variabel /unit: 500 carilah perubahan titik impas (dalam unit)​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Untuk mencari perubahan titik impas, kita perlu menentukan terlebih dahulu total biaya produksi per unit dan total biaya variabel per unit:

Total biaya produksi per unit = Bahan baku + Tenaga kerja langsung + BOP tetap / Jumlah unit yang diproduksi

= Rp275.000 + Rp115.000 + Rp300.000.000 / 5000

= Rp275.000 + Rp115.000 + Rp60.000

= Rp450.000

Total biaya variabel per unit = BOP variabel + Biaya administrasi dan umum variabel / Jumlah unit yang diproduksi + Biaya penjualan variabel / Jumlah unit yang diproduksi

= Rp1.000 + Rp500 + Rp500

= Rp2.000

Dengan menggunakan rumus perubahan titik impas:

Perubahan titik impas = Biaya tetap / (Harga jual per unit - Total biaya produksi per unit - Total biaya variabel per unit)

Perubahan titik impas = Rp500.000.000 / (Rp25.000 - Rp450.000 - Rp2.000)

= 22.727,27 unit

Jadi, perusahaan PTCl harus menjual setidaknya 22.727,27 unit boneka untuk mencapai titik impas dalam produksinya.

Semoga membantu :)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh saalfatih dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 16 Jun 23