Partai Politik belum melakukan transparansi dan akuntabilitas ke publik. Hal itu karena hasil pemeriksaan BPK atas laporan pembukuan penggunaan dana Para Pihak belum diketahui secara umum karena belum dipublikasikannya.

Pembahasan:

Berdasarkan buku Miriam Budiarjo “Dasar-Dasar Ilmu Politik”, partai politik merupakan sarana bagi warga negara untuk ikut serta atau ikut serta dalam proses penyelenggaraan negara. Ketika sebuah partai politik adalah  kelompok yang terorganisir dan para anggotanya berbagi kemitraan, nilai, dan cita-cita yang sama.

Menurut Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008, partai politik dibentuk secara sukarela oleh sekelompok tokoh bangsa Indonesia (WNI) berdasarkan kesamaan kehendak dan cita-cita  memperjuangkan dan membela politik. Memelihara kepentingan negara anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta  keutuhan Pankashira dan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan UUD 1945, idealnya dirancang untuk merevitalisasi dan menggerakkan rakyat. .. Ini menyediakan sarana untuk mengkompromikan pendapat yang bersaing dan untuk mewarisi kepemimpinan yang sah dan damai. Seperti dikutip dalam buku  Ichlasul Amal Update Party Theories, sebagaimana yang dibutuhkan dalam kehidupan politik demokrasi modern.

La Palombara dan Weiner (1966) mengidentifikasi empat karakteristik dasar yang menjadi ciri sebuah partai politik:

• Struktur Organisasi: Partai politik  dapat menjalankan fungsi politik hanya jika didukung oleh struktur organisasi dari tingkat lokal hingga nasional dan pola interaksi yang teratur antara keduanya.
• Tujuan kekuasaan: Partai politik dibentuk untuk memperoleh dan mempertahankan kekuasaan.
• Dukungan: Partai politik membutuhkan dukungan publik yang luas.
• Dukungan ini merupakan sumber legitimasi kekuasaan.

Hal ini menunjukkan bahwa partai politik harus  diterima oleh mayoritas masyarakat dan mampu menggerakkan sebanyak mungkin lapisan masyarakat.

Pelajari lebih lanjut :

Materi tentang politik pada yomemimo.com/tugas/9699895

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1