Jawaban: Moneter/kebijakan moneter dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu negara dikarenakan mengacu pada tujuan utama moneter adalah membantu mengatur pengelolaan keuangan suatu negara agar dapat mencapai kestabilan karena adanya perputaran uang yang aman.

Penjelasan: Salah satu kebijakan moneter adalah mengatur peredaran uang (agar uang yang beredar tidak terlalu banyak ataupun tidak terlalu sedikit) untuk menekan inflasi. Jika suatu negara diatur perputaran dan peredaran uangnya maka negara tersebut akan dapat mengurangi terjadinya inflasi. Sehingga nilai mata uang di negara tersebut terbilang stabil dan standar, jika demikian kemampuan untuk jual beli (perdagangan) di negara tersebut juga akan terjaga dan tidak anjlok ataupun tidak terlalu tinggi sehingga mampu untuk menarik daya beli masyarakat di negara tersebut terhadap suatu hal pun menarik masyarakan mancanegara. Dengan baiknya daya jual beli, suku bunga dan kredit perbankan di negara tersebut juga akan terjaga sehingga membuat masyarakat memiliki kehidupan ekonomi yang kurang lebih stabil. Selain pengaruhnya terhadappertumbuhan ekonomi negara, pengaruh lainnya terhadap ekonomi pribadi masyarakat juga dapat dirasakan dengan adanya/ terbukanya kesempatan kerja yang lebih luas dikarenakan ekonomi negara terbilang cukup stabil akibat dapat ditekannya inflasi dan perusahaan/instansi di negara tersebut dapat melakukan expansi dan membutuhkan banyak orang utk dapat dipekerjakan