Jawaban:

1. Kebijakan yang lebih menguntukan Industri dibanding pertanian (misalnya subsidi, pajak, kredit) sehingga investor lebih memilih membangun pabrik misalnya

2. Kencangnya arus urbanisasi, kemudahan hidup dan akses di kota dibandingkan di pedesaan

3. Rendahnya demand atas produk-produk pertaninan dalam negeri, termasuk orang lebih memilih hasil tani luar negeri (misalnya durian bangkok, apel amerika) dibanding hasil tani domestik, termasuk dari sisi harga juga rendah dan tidak menarik bagi para petani

4. Kurangnya industri dari hulu ke hilir untuk menyerap-mendistribusikan-mengolah hasil pertanian

5. tidak berkembangnya teknologi pertanian di indonesia (misalnya pupuk, alat tani dsb)

6. pendidikan indonesia yang kurang mengedepankan pertanian, lebih dilatih jadi karyawan kantor bukan hehehe