1. Jelaskan Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan uang ! 2. Jelaskan apakah yang

Berikut ini adalah pertanyaan dari guresuchan pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

1. Jelaskan Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan uang !2. Jelaskan apakah yang dimaksud dengan permintaan uang dan penawaran uang !
3. Jelaskan apakah yang dimaksud dengan kebijakan moneter dan kebijakan fisikal !
4. Jelaskan apa saja dampak jika terjadi inflasi !
5. Tuliskan jenis – jenis inflasi berdasarkan penyebabnya dan jelaskan !
6. Jelaskan dan tuliskan penyebab- penyebab inflasi !
7. Jelaskan apakah yang dimaksud dengan inflasi !
8. Tuliskan dan jelaskan jenis – jenis inflasi berdasarkan tingkat keparahanya !
9. Tuliskan Faktor-faktor yang memengaruhi keputusan Bank Indonesia dalam mengatur penawaran uang !
10. Tuliskan 2 metode perhitungan indeks harga !​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. 1. Pendapatan Riil  

2. Tingkat Suku Bunga

3. Tingkat Harga Umum

4. Fasilitas Kredit

2. Permintaan uang adalah jumlah uang yang diperlukan masyarakat dalam suatu waktu tertentu. Penawaran uang adalah jumlah uang yg beredar dalam perekonomian pada suatu waktu tertentu.

3. Kebijakan moneter adalah kebijakan yang dilakukan oleh Pemerintah untuk mengatur atau mengawasi jumlah uang yang beredar dan suku bunga. Pelaku dari kebijakan moneter adalah Bank Sentral atau Bank Indonesia.

Kebijakan fiskal adalah kebijakan ekonomi yang digunakan oleh pemerintah untuk mengelola/mengarahkan perekonomian ke kondisi yang lebih baik atau diinginkan dengan cara mengubah-ubah penerimaan dan belanja pemerintah.

4. 1. Nilai Uang Turun  

2. Menurunkan Minat Menabung

3. Kekacauan Ekonomi

5. - Demand Pull Inflation

Jenis-jenis inflasi ini merupakan inflasi yang terjadi akibat adanya sebuah permintaan (demand) yang tidak imbang dengan peningkatan jumlah penawaran produksi. Hal tersebut mengakibatkan kenaikan harga barang sesuai dengan hukum permintaan yakni apabila permintaan tinggi sedangkan penawaran tetap maka harga akan naik.  

- Cost Push Inflation

Jenis-jenis inflasi ini merupakan inflasi yang penyebabnya adalah kenaikan biaya produksi yang disebabkan oleh kenaikan biaya input atau biaya faktor produksi.

- Bottle Neck Inflation

Sedangkan Bottle Neck Inflasi merupakan inflasi yang penyebabnya adalah faktor permintaan atau faktor penawaran.

6.-Meningkatnya Permintaan (Demand Pull Inflation)

-Bertambahnya Uang yang Beredar (Quantity Theory Inflation)

-Meningkatnya Biaya Produksi (Cosh Push Inflation)

-Inflasi Campuran (Mixed Inflation)

-Inflasi Ekspektasi (Expected Inflation)

7. inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Deflasi merupakan kebalikan dari inflasi, yakni penurunan harga barang secara umum dan terus menerus.

8. a. Inflasi Ringan

Merupakan inflasi yang mudah untuk dikendalikan dan tidak memiliki efek besar terhadap perekonomian suatu negara. Umumnya ada peningkatan harga barang atau jasa secara umum yang secara persentase berada di bawah 10% per tahunnya.

b. Inflasi Sedang

Tingkat inflasi yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat, terutama mereka yang memiliki penghasilan tetap. Akan tetapi perubahan yang berada pada kisaran 10%-30% ini masih bersifat terkendali dan belum berbahaya bagi aktivitas perekonomian.  

c. Inflasi Berat

Suatu kondisi dimana masyarakat lebih memilih menyimpan dan tidak memilih untuk menabung karena jumlah bunga yang jauh lebih rendah jika dibandingkan nilai inflasi. Berada pada persentase 30% – 100% per tahun, sehingga memberikan dampak negatif pada perekonomian suatu negara.

d. Inflasi Sangat Berat (Hyperinflation)

Terjadi saat inflasi ada pada angka 100% ke atas setiap tahunnya, dan mengacaukan perekonomian suatu negara. Dalam kondisi ini keadaan sulit dikendalikan meskipun telah diterapkan dan sangat sulit untuk dikendalikan meskipun dilakukan kebijakan moneter dan fiskal.

9. Berikut adalah faktor-faktor yang memengaruhi keputusan Bank Indonesia dalam mengatur penawaran uang.

a. Tingkat bunga.

b. Tingkat inflasi

c. Tingkat produksi dan pendapatan nasional

d. Kondisi kesehatan dunia perbankan  

e Nilai tukar rupiah

10.  metode agregatif sederhana (tidak tertimbang) dan metode tertimbang.

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh karmanips44 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 05 Jan 22