Pergerakan tutup insang yang paling banyak adalah pada air……, kemudian…….dan

Berikut ini adalah pertanyaan dari kaylacantika1313 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Pergerakan tutup insang yang paling banyak adalah pada air……, kemudian…….dan yang paling sedikit di air……. Semakin banyak pergerakan tutup insang menunjukkan bahwa air semakin ……….., sebaliknya semakin sedikit pergerakan tutup insang maka air semakin ……… ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Dissolved Oxygen, Oksigennya Organisme Akuatik

Bantul - Semua organisme membutuhkan oksigen untuk kelangsungan hidup mereka, kecuali beberapa mikroorganisme yang bersifat anaerob. Organisme akuatik pun membutuhkan oksigen untuk menopang metabolisme mereka, termasuk ikan. Berbeda dengan organisme terestrial yang dapat memanfaatkan oksigen langsung dari udara, ikan hanya bisa memanfaatkan oksigen yang terlarut dalam air. Perbedaan tekanan osmosis antara air dan insang, memungkinkan oksigen terdifusi masuk ke dalam peredaran darah ikan. Ada beberapa spesies ikan yang bisa mengambil oksigen langsung dari udara karena memiliki alat bantu pernafasan, yaitu lele dan gurami, akan tetapi sifatnya hanya membantu fungsi insang bukan menggantikan.

Ketersediaan oksigen terlarut adalah hal yang mutlak untuk organisme akuatik. Dalam perikanan budidaya, terutama untuk komoditas bernilai ekonomis tinggi seperti udang, ketersediaan oksigen ini sangat dijaga. Berdasarkan hasil penelitian Andi Sahrijanna dan Early Septiningsih (2017), mengenai kualitas air pada budidaya tambak udang, oksigen terlarut akan drop di waktu malam hingga titik terendah pada dini hari. Hal ini disebabkan, fitoplankton yang pada siang hari berfotosisntesis menghasilkan oksigen terlarut, melakukan respirasi yang membutuhkan oksigen sehingga terjadi kompetisi antara udang dengan fitoplankton. Sedangkan kebutuhan oksigen terlarut untuk budidaya udang yang optimal berkisar antara 3-6 ppm. Jika pada saat kompetisi tersebut berlangsung tidak ada suplai oksigen tambahan, maka oksigen terlarut dalam tambak akan drop bahkan hingga 0 ppm sehingga sangat dimungkinkan terjadinya kematian massal udang. Oleh sebab itu, penggunaan kincir di malam hari mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan oksigen terlarut yang tinggi tersebut.

Sumber utama oksigen terlarut dalam suatu perairan berasal dari fotosintesis fitoplankton, mikro dan makroalgae yang hidup di perairan tersebut dan proses difusi dari udara bebas. Laju difusi oksigen dari udara bebas ke dalam perairan dipengaruhi oleh suhu air, tekanan udara, salinitas, pergerakan massa air dan udara seperti arus/gelombang serta kedalaman air. Hubungan masing-masing parameter terhadap oksigen terlarut dapat dilihat pada Tabel 1.

Penjelasan:

Dissolved Oxygen, Oksigennya Organisme Akuatik

Konsep untuk penambahan oksigen terlarut dalam air dibagi menjadi dua, yaitu aerasi dan agitasi. Aerasi merupakan x banyak digunakan pada tambak menggunakan konsep agitasi air, sedangkan konsep aerasi banyak dijumpai pada akuarium.

maaf kalo salah

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh tristan6294 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 05 Jun 22