Pada persilangan monohibrid mawar merah (MM) dan mawar putih (mm) dihasilkan keturunan pertamanya mawar merah. Jika keturunan pertama disilangkan sesamanya, maka dihasilkan F2 sebanyak 48 bunga. Jumlah bunga yang berwarna putih pada F2 adalah ...

Jawaban:

Pada bagan persilangan diatas, terdapat 4 jenis tanaman mawar dengan 1 tanaman mawar yang berwarna putih. Maka:

¼ × 48 = 12

Jumlah bunga yang akan berwarna putih pada F2 adalah 12 tanaman.

Pembahasan

Persilangan Monohibrid adalah persilangan dengan satu sifat beda. Persilangan monohibrid sesuai dengan Hukum Mendel I atau hukum segregasi. Pada persilangan monohibrod, dominasi dapat terjadi secara penuh atau tidak penuh (kodomain). Persilangan monohibrid dominan penuh akan menghasilkan keturunan (F1) yang seragam apabila salah satu induk mempunyai sifat dominan penuh dan induk lain bersifat resesif. Sebaliknya, persilangan monohibrid dominan tidak penuh terjadi apabila kedua induk memiliki sifat dominan tidak penuh atau memiliki pengaruh sama kuat, sehingga diperoleh keturunan (F1) yang memiliki sifat antara kedua induknya. Sifat baru yang muncul ini disebut intermediet.

Sebelum melakukan persilangan, terdapat beberapa istilah dalam persilangan yang perlu kalian ketahui, yaitu:

• Fenotipe merupakan sifat tampak atau dapat diamati. Contoh: keriting, hitam, besar.
• Genotipe merupakan sifat tidak tampak yang ditunjukkan dengan huruf.
• Homozigot merupakan genotipe dengan dua alel yang identik. Contoh: HH, hh.
• Heterozigot merupakan genotipe dengan dua alel yang tidak sama. Contoh: Mm, Bb.
• Gamet merupakan sel haploid untuk fertilisasi, disebut juga sel kelamin. Contoh: B, m, KT, Bh.
• Filial (F) merupakan keturunan hasil persilangan.
• Parental (P) merupakan induk atau orang tua.
• Dominan merupakan sifat gen yang unggul.
• Resesif merupakan sifat gen yang lemah.
• Intermediet merupakan sifat gen yang dominasinya tidak penuh, yaitu di antara dominan dan resesif. Contoh: warna merah muda.

Contoh persilangan monohibrid dominan penuh:

Kelinci berekor panjang (PP) disilangkan dengan kelinci berekor pendek (pp). Gen P dominan terhadap gen p. Lakukan persilangan sampai mendapatkan F1!

·

Penyelesaian:

P1 = PP >< pp

(panjang) >< (pendek)

Gamet = P >< p

F1 = Pp (panjang)

Fenotipe = Kelinci berekor panjang

Genotipe = Pp

Contoh persilangan monohibrid dominan tidak penuh:

Bunga mawar merah (MM) disilangkan dengan bunga mawar putih (mm). Keduanya bersifat intermediet. Lakukan persilangan sampai mendapatkan F1!

·

Penyelesaian:

P1 = MM >< mm

(merah) >< (putih)

Gamet = M >< m

F1 = Mm (merah muda)

Fenotipe = Bunga mawar merah muda

Genotipe = Mm

Pelajari Lebih Lanjut

• yomemimo.com/tugas/46073212
• yomemimo.com/tugas/46073335

Detail Jawaban:

• Mapel: Biologi
• Kelas: 9
• Bab: Bab 3 - Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup
• Kode kategorisasi: 9.4.3

Kata kunci: persilangan monohibrid, mawar, merah, putih, 48, f2, MM, mm