Fenomena yang terjadi antara bebek mandarin jantan dan betina yang memiliki perbedaan pola dan warna bulu dapat disebut sebagai dimorfisme seksual. Hal ini dikarenakan, keduanya menunjukkan adanya perbedaan morfologi (sistematik tubuh bagian luar) antara individu yang berbeda jenis kelamin, namun dalam satu spesies yang sama (bebek).

Pembahasan:

Dimorfisme seksual merupakan perbedaan morfologi antara individu yang berbeda jenis kelamin, namun masih dalam satu spesies yang sama. Dimorfisme seksual dapat mencakup warna, ukuran tubuh, serta keberadaan ataupun tidak keberadaan bagian tubuh yang digunakan untuk tampilan perkenalan maupun perkelahian (contohnya adalah tanduk, sungut atau taring, dan perhiasan bulu).

Pelajari lebih lanjut:

Materi tentang morfologi hewan pada : yomemimo.com/tugas/4230499

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1