1. Penumpukan sampah organik dapat memicu terjadinya pemanasan global. Apa

Berikut ini adalah pertanyaan dari fafaayyyy pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

1. Penumpukan sampah organik dapat memicu terjadinya pemanasan global. Apa keterkaitan antara sampah organik dengan pemanasan global? Solusi apa yang paling tepat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Keterkaitan antara sampah organik dan pemanasan global adalah sampah organik dapat mengalami dekomposisi anaerobik yang menimbulkan bau busuk dan melepas gas metana (CH4) ke atmosfer. Gas CH4 di lapisan udara berperan sebagai gas rumah kaca (GRK)dan berefek pada terjadinyapemanasan global.

Solusi yang tepat untuk hal tersebut adalah melakukan beberapa metode untuk mengurangi emisi dari sampah, misalnya seperti melakukan manajemen sampah dan memanfaatkan teknologi dengan baik, yang dapat mengurangi jumlah CO2 dari gas rumah kaca dan juga dapat menghasilkan listrik sehingga bermanfaat bagi masyarakat. Dapat juga menerapkan strategi zero waste untuk mengurangi emisi karbon secara berkelanjutan.

Pembahasan

Pencemaran lingkungan dibagi menjadi empat , yaitu pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah, dan pencemaran suara.

Pencemaran udara adalah ketika polutan masuk ke udara. Hal ini disebabkan antara lain oleh banyaknya asap pabrik, asap kendaraan bermotor, dan asap hasil pembakaran limbah. Asap-asap tersebut mengandung beraneka ragam polutan yang mengganggu lingkungan dan berdampak pada kehidupan.

Jenis-jenis polutan di udara antara lain:

  1. Gas Rumah Kaca (GRK). Gas rumah kaca adalah gas yang jika keberadaannya di udara meningkat dapat menyebabkan terjadinya efek rumah kaca. Termasuk gas rumah kaca antara lain karbon dioksida dan gas metana. Efek rumah kaca menyebabkan terjadinya pemanasan global. Hal ini dapat terjadi karena gas rumah kaca di udara akan melayang dan berkumpul membentuk suatu lapisan di atmosfer. Normalnya, sinar matahari yang masuk ke bumi akan dipantulkan kembali ke luar angkasa. Dengan adanya lapisan gas rumah kaca, sinar matahari yang seharusnya keluar ke luar angkasa, akan dipantulkan kembali ke bumi. Akhirnya panas bumi meningkat dan menyebabkan pemanasan global. Akibat lebih lanjutnya adalah melelehnya es di kutub sehingga permukaan air laut meningkat, daratan rendah akan tenggelam, dan perubahan iklim dunia.
  2. Karbon monoksida (CO). Karbon monoksida dihasilkan oleh pembakaran yang tidak sempurna. Karbon monoksida sangat mudah berikatan dengan hemoglobin sehingga menyebabkan sesak napas hingga kematian.
  3. Kloroflouro karbon (CFC). CFC adalah polutan yang dapat menyebabkan lubang ozon. Contoh sumber CFC adalah gas freon yang sering digunakan untuk alat pendingin seperti kulkas dan AC.
  4. Nitrogen oksida dan belerang oksida. Nitrogen oksida dan belerang oksida berasal dari pembakaran bahan bakar fosil, asap pabrik dan kendaraan bermotor dan dapat menyebabkan hujan asam yang bersifat korosif.

Pelajari Lebih Lanjut

  1. Materi tentang pencemaran tanah yomemimo.com/tugas/22395782
  2. Materi tentang biodegradasi yomemimo.com/tugas/50754379
  3. Materi tentang pencemaran air yomemimo.com/tugas/50738900

Detail jawaban

Kelas: 7 SMP

Mapel: Biologi

Bab: 9

Kode: 7.4.9

#AyoBelajar

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh equivocactor dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 22 Jun 22