cara mengidentifikasi masalah?

Berikut ini adalah pertanyaan dari mila251 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Cara mengidentifikasi masalah?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Cara mengidentifikasi masalah adalah dengan melihat adanya kesenjangan apa yang seharusnya dan apa yang ada dalam kenyataan. Indentifikasi masalah dilakukan dengan melihat perbedaan antara fakta di lapangan dengan teori dalam ilmu pengetahuan. Setelah identifikasi masalah dilakukan lalu ditentukan rumusan masalahnya. Rumusan masalah dituliskan menggunakan kalimat tanya.

Pembahasan  

Dalam suatu ilmu pengetahuan termasuk biologi, terdapat permasalahan yang harus dipecahakan secara sistematis sehingga hasil yang diperoleh dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Cara yang ditempuh untuk menyelesaikan suatu permasalahan dikenal dengan metode ilmiah.  

Pelajari lebih lanjut tentang karakteristik biologi sebagai ilmu pengetahuan di: yomemimo.com/tugas/23352037.  

Manfaat hasil pemecahan masalah dengan metode ilmiah dalam berbagai bidang antara lain:

  • Menemukan penyelesaian dari permasalahan yang berkembang di masyarakat dalam berbagai bidang.
  • Menemukan pengetahuan baru seiring dengan permasalahan yang muncul dalam masyarakat di berbagai bidang.

Pelajari lebih lanjut tentang contoh aplikasi metode ilmiah di: yomemimo.com/tugas/8937517.

Tahap-tahap dalam metode ilmiah yaitu:

1. Menemukan permasalahan dan menentukan rumusan masalah

  • Masalah dalam penelitian dapat diidentifikasi sebagai adanya kesenjangan antara apa yang seharusnya dan apa yang ada dalam kenyataan.  
  • Rumusan masalah dituliskan dalam bentuk kalimat tanya, jelas dan padat serta dapat diadikan dasar dalam merumuskan hipotesa dan judul penelitian.

Pelajari lebih lanjut tetang kriteria rumusan masalah di: yomemimo.com/tugas/23470263.  

2. Melakukan observasi  

  • Dapat dilakukan dengan cara suvey kondisi di lapangan, melakukan studi pusataka, melalui wawancara dengan narasumber terkait atau ahli.
  • Dalam observasi sebaiknya dikumpulkan sebanyak mungkin informasi terkait permasalahan yang telah ditentukan.  

3. Membuat hipotesis

  • Hipotesis merupakan jawaban atau dugaan sementara dari sebuah penelitian, dugaan yang mungkin benar dan mungkin salah.
  • Hipotesis akan terbukti benar dan salahnya setelah dilakukan eksperimen dan diperoleh data. Hipotesis dibedakan menjadi dua yaitu:

1. Hipotesis nol (Ho)

Adalah hipotesis yang menyatakan tidak ada hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikatnya.

2. Hipotesis alternatif (Ha)

Adalah hipotesis yang meyatakan terdapat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikatnya.

4. Melakukan eksperimen

  • Eksperimen dilakukan dengan membuat rancangan eksperimen melibatkan variabel bebas, variabel terikat dan variabel kontrol.  
  • Variabel dalam penelitian antara lain:  
  1. variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat.
  2. Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat adanya variabel bebas.  
  3. variabel kontrol adalah variabel yang dibuat sama agar tidak berpengaruh terhadap variabel bebas yang diujikan.    

5. Menganalisis data

Hasil eksperimen berupa data, baik data kuantitatif serta data kualitatif kemudian dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan yang sesungguhnya.  

6. Membuat kesimpulan

  • Kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisis data eksperimen ini bersifat umum sehingga dapat diterapkan dalam berbagai kemungkinan.
  • Dari kesimpulan ini, dapat diketahui bahwa hipotesis yang telah dibuat sebelumnya benar atau salah.  

7. Mempublikasikan hasil eksperimen

Bertujuan agar dapat digunakan oleh masyarakat luas.  

Untuk lebih memahami dalam penentuan hal-hal dalam penelitian, berikut adalah contoh beberapa penelitian dengan rumusan masalah, hipotesis beserta variabel penelitian:

Contoh 1

Rumusan masalah:  

Bagaimana pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang ditempatkan di tempat terang dan gelap?

Hipotesis:

- Cahaya matahari akan memperlambat proses pertumbuhan tanaman.  

- Kemungkinan tanaman yang disimpan di tempat terang akan lebih lambat pertumbuhannya tetapi perkembangannya lebih baik, sedangkan tanaman di tempat gelap akan lebih cepat tumbuh tapi perkembangannya kurang baik.  

Variabel:

Variabel terikat/respon: pertumbuhan tanaman

Variabel bebas/manipulasi : cahaya matahari  

Variabel kontrol: jenis tanaman, umur tanaman, jenis tanah

Contoh 2  

Rumusan masalah:  

Adakah pengaruh aktivitas terhadap denyut jantung seseorang?

Hipotesis:

Terdapat pengaruh aktivitas yang dilakukan terhadap denyut jantung seseorang

Variabel:

Variabel terikat/respon: jumlah denyut jantung  

Variabel bebas/manipulasi : aktivitas fisik yang dilakukan  

Variabel kontrol: usia seseorang, jenis aktivitas yang dilakukan, jenis kelamin, kondisi fisik seseorang

Detil jawaban

Kelas: 1 SMP

Mapel: Biologi/Fisika

Bab: Objek IPA dan pengamatannya

Kode: 7.6.1  

Kata kunci: identifikasi masalah, metode ilmiah

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh claramatika dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 06 Nov 15