7. Jika jarak AB = 125 cm, maka cepat rambat

Berikut ini adalah pertanyaan dari daffialkenzo016 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

7. Jika jarak AB = 125 cm, maka cepat rambat gelombang tersebut adalah….8. Jika diketahui periode bunyi adalah 0,005 sekon, maka bunyi tersebut termasuk frekuensi bunyi….
9. Seorang siswa melakukan percobaan resonansi untuk menentukan kecepatan merambatnya bunyi. Siswa tersebut menggunakan garputala yang frekuensi alaminya 300 Hz. Resonansi ketiga terjadi saat kolom udaranya adalah 45 cm. Berapakah kecepatan merambat gelombang bunyi menurut percobaan tersebut?
10. Pantulan dari getaran yang dipancarkan oleh osilator diterima setelah menempuh waktu 0,5 sekon. Berapakah kedalaman laut di tempat itu jika kelajuan rambat bunyi di air laut 1200 m/s ?
7. Jika jarak AB = 125 cm, maka cepat rambat gelombang tersebut adalah….
8. Jika diketahui periode bunyi adalah 0,005 sekon, maka bunyi tersebut termasuk frekuensi bunyi….
9. Seorang siswa melakukan percobaan resonansi untuk menentukan kecepatan merambatnya bunyi. Siswa tersebut menggunakan garputala yang frekuensi alaminya 300 Hz. Resonansi ketiga terjadi saat kolom udaranya adalah 45 cm. Berapakah kecepatan merambat gelombang bunyi menurut percobaan tersebut?
10. Pantulan dari getaran yang dipancarkan oleh osilator diterima setelah menempuh waktu 0,5 sekon. Berapakah kedalaman laut di tempat itu jika kelajuan rambat bunyi di air laut 1200 m/s ?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Penjelasan:

7. Untuk menghitung cepat rambat gelombang, kita perlu mengetahui jarak (AB) dan waktu yang diperlukan untuk gelombang tersebut menyeberangi jarak tersebut.

Cepat rambat gelombang dapat dihitung menggunakan rumus:

Cepat rambat = Jarak / Waktu

Dalam kasus ini, jarak AB adalah 125 cm. Namun, informasi tentang waktu tidak diberikan dalam pertanyaan. Oleh karena itu, tidak ada cukup data yang diberikan untuk menghitung cepat rambat gelombang.

8. Frekuensi bunyi dapat dihitung menggunakan rumus:

Frekuensi = 1 / Periode

Dalam kasus ini, periode bunyi adalah 0,005 sekon. Menggantikan nilai tersebut ke dalam rumus:

Frekuensi = 1 / 0,005

Frekuensi = 200 Hz

Jadi, bunyi tersebut termasuk frekuensi 200 Hz.

9. Untuk menghitung kecepatan merambat gelombang bunyi, kita dapat menggunakan rumus:

Kecepatan = Frekuensi × Panjang Gelombang

Dalam kasus ini, frekuensi adalah 300 Hz dan panjang gelombang dapat dihitung dengan membagi panjang kolom udara dengan resonansi ketiga (n = 3):

Panjang Gelombang = Panjang Kolom Udara / n = 45 cm / 3 = 15 cm

Menggantikan nilai-nilai tersebut ke dalam rumus:

Kecepatan = 300 Hz × 15 cm

Kecepatan = 4500 cm/s atau 45 m/s

Jadi, kecepatan merambat gelombang bunyi menurut percobaan tersebut adalah 45 m/s.

10. Untuk menghitung kedalaman laut, kita dapat menggunakan rumus:

Kedalaman = (Kecepatan Rambat × Waktu) / 2

Dalam kasus ini, kelajuan rambat bunyi di air laut adalah 1200 m/s dan waktu yang ditempuh adalah 0,5 sekon.

Menggantikan nilai-nilai tersebut ke dalam rumus:

Kedalaman = (1200 m/s × 0,5 s) / 2

Kedalaman = 600 m × 0,5

Kedalaman = 300 m

Jadi, kedalaman laut di tempat itu adalah 300 meter.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nkherlifiansyah dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 19 Aug 23