1. Apa akibat sel hewan tidak memiliki butir plastida?2. Apa

Berikut ini adalah pertanyaan dari jozznh6491 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

1. Apa akibat sel hewan tidak memiliki butir plastida?2. Apa yg kamu ketahui tentang asparatus golgi?
3. Jelaskan bahwa sel adalah unit terkecil makhluk hidup?
4. Mengapa sel hewan memiliki bentuk yg tidak tetap?
5. Mengapa sel harus memiliki rukleus?.

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Sel hewan yang tidak memiliki butir plastida mungkin tidak dapat melakukan fotosintesis dan tidak dapat menghasilkan energi sendiri melalui proses oksidasi karbon. Sel hewan tergantung pada makanan yang dikonsumsi untuk mendapatkan energi yang dibutuhkan untuk berfungsi. Sel hewan juga mungkin tidak memiliki pigmen fotosintesis seperti klorofil, yang berarti tidak dapat mengubah energi cahaya menjadi energi kimiawi.

2. Asparatus Golgi adalah struktur sel yang terdiri dari beberapa lapis membran yang terletak di dekat inti sel. Asparatus Golgi memiliki banyak fungsi yang penting dalam sel, termasuk mengolah, menyimpan, dan mengeluarkan protein dan lisosom. Asparatus Golgi juga berperan dalam pembuatan vesikel sekresi yang mengandung zat-zat yang dikeluarkan oleh sel, seperti hormon atau enzim.

3. Sel adalah unit terkecil makhluk hidup yang memiliki semua sifat kehidupan. Sel memiliki struktur dan fungsi yang kompleks yang memungkinkan mereka untuk berinteraksi dengan lingkungan mereka, memperoleh nutrisi, dan mengeluarkan limbah. Sel juga memiliki sistem kimiawi yang kompleks yang memungkinkan mereka untuk mengubah makanan menjadi energi, memperbaharui struktur sel, dan mempertahankan homeostasis. Sel merupakan dasar dari semua kehidupan di Bumi, dan semua organisme hidup terdiri dari sel atau agregat sel yang saling terkait.

4. Sel hewan memiliki bentuk yang tidak tetap karena mereka memiliki dinding sel yang lemah atau tidak ada sama sekali.

5. karena rukleus berperan penting dalam mengatur aktivitas genetik sel, termasuk sintesis protein dan replikasi DNA. Rukleus juga memiliki banyak enzim yang berperan dalam proses-proses metabolisme seluler, seperti trans

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh BanuAlAndalus dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 29 Mar 23