disilangkan tanaman kacang berbiji bulat dan berwarna kuning bergenotip (BBKK)

Berikut ini adalah pertanyaan dari alfian12082008 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

disilangkan tanaman kacang berbiji bulat dan berwarna kuning bergenotip (BBKK) dengan tanaman kacang berbiji lonjong dan berwana hijau bergenotip (BbKk) menghasilkan F1 semuanya berbiji bulat berwarna kuning (BbKk),jika F1 disilangkan sesamanya berapa persen keturunannya yang berfenotip biji bulat warna hijau?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Dalam kasus silang antara kacang berbiji bulat dan berwarna kuning dengan kacang berbiji lonjong dan berwarna hijau, genotip kacang pertama adalah BBKK dan genotip kacang kedua adalah BbKk.

Ketika kacang dengan genotip BBKK dikawinkan dengan kacang BbKk, maka semua anak F1 akan memiliki genotip BbKk karena BBKK dominan dan menutupi gen B dan K yang berasal dari kacang kedua.

Oleh karena itu, persentase keturunan yang berfenotip biji bulat dan berwarna hijau adalah 0% pada generasi F1.

Namun, jika F1 disilangkan sesama dengan genotip BbKk, maka pada generasi F2, terdapat kemungkinan fenotip biji bulat berwarna hijau muncul. Persentase keturunan dengan fenotip tersebut dapat dihitung menggunakan hukum Pewarisan Sifat Mendel sebagai berikut:

  • 25% biji bulat dan kuning (BBKK)
  • 25% biji bulat dan hijau (BBKk)
  • 25% biji lonjong dan kuning (BbKK)
  • 25% biji lonjong dan hijau (BbKk)

Oleh karena itu, persentase keturunan dengan fenotip biji bulat dan berwarna hijau adalah 25% pada generasi F2.

Penjelasan:

Dalam pertanyaan tersebut, kita diminta untuk menjelaskan persentase keturunan yang memiliki fenotip biji bulat dan berwarna hijau setelah melakukan persilangan antara kacang berbiji bulat dan berwarna kuning dengan kacang berbiji lonjong dan berwarna hijau.

Pertama, kita perlu memahami genotip dari kedua jenis kacang tersebut. Kacang berbiji bulat dan berwarna kuning memiliki genotip BBKK, sedangkan kacang berbiji lonjong dan berwarna hijau memiliki genotip BbKk.

Dalam persilangan antara kedua jenis kacang tersebut, kita mendapatkan F1 yang semuanya memiliki fenotip biji bulat dan berwarna kuning dengan genotip BbKk. Hal ini terjadi karena gen BBKK dominan dan menutupi gen B dan K yang berasal dari kacang kedua.

Namun, jika kita melakukan persilangan pada generasi F1, kita akan mendapatkan persentase keturunan yang berbeda-beda. Berdasarkan hukum Pewarisan Sifat Mendel, kita dapat menghitung persentase keturunan dengan menggunakan persebaran gen pada gamet.

Pada generasi F2, terdapat empat kemungkinan genotip yang muncul dengan persentase yang sama yaitu 25%. Kemungkinan genotip tersebut adalah BBKK, BBKk, BbKK, dan BbKk. Dari empat kemungkinan genotip tersebut, hanya genotip BBKk yang menghasilkan fenotip biji bulat dan berwarna hijau.

Oleh karena itu, persentase keturunan dengan fenotip biji bulat dan berwarna hijau adalah 25%. Hal ini menunjukkan bahwa pada persilangan antara kacang berbiji bulat dan berwarna kuning dengan kacang berbiji lonjong dan berwarna hijau, kita akan mendapatkan keturunan dengan fenotip biji bulat dan berwarna hijau pada generasi F2 dengan persentase 25%.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh vincentAnakPenabur dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 02 Jul 23