Bagaimana sel darah merah beradaptasi dengan fungsinya membawa oksigen?​

Berikut ini adalah pertanyaan dari panjiwiraputra190308 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Bagaimana sel darah merah beradaptasi dengan fungsinya membawa oksigen?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Kelas: VI

Mata pelajaran: IPA/Biologi

Materi: adaptasi

Kata kunci: hemiglobin

Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:

Jawaban pendek:

Adaptasi tubuh manusia terhadap kadar oksigen yang rendah di pegunungan:

1. Jumlah hemoglobin lebih besar di darah

2. Kapasitas oksigen pada hemoglobin yang lebih besar

3. Ukuran paru-paru dan jumlah udara dihirup yang lebih besar

4. Tingginya kadar nitrogen oksida dalam darah

Jawaban panjang:

Kelimpahan oksigen di atmosfer berbanding terbalik dengan ketinggian suatu tempat dari permukaan laut. Ketika orang-orang dari dataran rendah pergi ke ketinggian di atas 2.500 meter mereka mengalaminya penyakit gunung, yang ditandai dengan hipoksia (kekurangan oksigen). Komplikasi penyakit ini meliputi kelelahan, pusing, sesak napas, sakit kepala, insomnia, malaise, mual, muntah, nyeri tubuh, kehilangan nafsu makan, telinga berdering, pembuluh darah yang melebar.

Oleh karena itu untuk bisa hidup di dataran tinggi dan pegunungan, manusia perlu memiliki adaptasi khusus.

Adaptasi tersebut, yang dapat ditemukan pada orang Ethiopia, Tibet dan pegunungan Andes adalah:

1. Jumlah hemoglobin lebih besar di darah

Dengan jumlah hemoglobin dalam darah lebih besar maka jumlah oksigen yang gerikat juga lebih besar. Ini mengatasi rendahnya kadar oksigen di udara pada dataran tinggi.

2. Kapasitas oksigen pada hemoglobin yang lebih besar

Berbeda dengan orang dataran rendah, orang dataran tibggi memiliki tingkat oksigen yang tinggi dalam hemoglobin mereka, yaitu lebih banyak oksigen per volume darah dibandingkan orang lain. Ini memberi kemampuan untuk membawa lebih banyak oksigen ke dalam setiap sel darah merah, membuat pengangkutan oksigen lebih efektif ke dalam tubuh mereka,

3. Ukuran paru-paru dan jumlah udara dihirup yang lebih besar

Orang Tibet yang tinggal di pegunungan Himalaya dan dataran tinggi Tibet, serta orang suku Quechua dan Aymara di pegunungan Andes sejak lahir memiliki ukuran paru-paru yang lebih besar dari orang bangsa lain. Dengan ini mereka bisa menghirup lebih banyak udara dan mendapatkan oksigen dalam pernafasan lebih banyak bila dibandingkan dengan orang lain.

4. Tingginya kadar nitrogen oksida dalam darah

Pada orang asli dari dataran tinggi, darahnya memilili nitrogen oksida lebih tinggi dari orang lain sehingga memudahkan adanya pelebaran pembukuh darah. Pelebaran ini memudahkan transportasi darah dan oksigen di dalamnya.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh sandi13237 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 10 May 22