Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan alat reproduksi dan mencegah penyakit terkait antara lain:

Rutin membersihkan alat reproduksi dengan sabun dan air hangat setelah buang air kecil atau setelah melakukan hubungan seksual.

Mengganti pakaian dalam secara teratur, minimal satu kali sehari.

Menghindari penggunaan produk pembersih vagina yang mengandung bahan kimia keras yang dapat merusak keseimbangan pH dan bakteri yang normal di area genital.

Memilih pakaian dalam yang terbuat dari bahan yang dapat menyerap keringat, seperti katun, dan menghindari bahan yang ketat atau terlalu longgar.

Menghindari penggunaan produk kecantikan atau kosmetik di area genital, seperti bedak atau parfum.

Menjaga kebersihan tangan dan menghindari kontak dengan area genital saat sedang kotor atau tidak bersih.

Menghindari kebiasaan merokok dan minum alkohol, karena dapat meningkatkan risiko infeksi dan penyakit pada alat reproduksi.

Menghindari perilaku seksual yang berisiko tinggi, seperti hubungan seksual tanpa pengaman dengan pasangan yang tidak diketahui status kesehatannya.

Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dan berkonsultasi dengan dokter jika ada keluhan terkait kesehatan alat reproduksi.