Superbug merupakan istilah yang digunakan untuk jenis mikroorganisme yang kebal (resisten) terhadap obat atau antibiotik. Mikroorganisme yang dimaksud dapat berupa bakteri, jamur, protozoa hingga virus.

Pembahasan :

Antimicrobial resistance atau disingkat AMR merupakan kondisi meningkatnya mekanisme imunitas suatu mikroba sehingga kebal (resisten) terhadap jenis obat-obatan, terutama antibiotik. Kekebalan (resistensi) mikroba tersebut tumbuh secara alami melalui mutasi genetika ataupun interaksi dengan mikroba lain yang telah mengalami resistensi.

Penyebab :

1. Pencemaran lingkungan

• Pengelolaan limbah yang tidak tepat, terutama limbah medis dan pestisida dapat mencemari lingkungan dan membuat berbagai jenis mikroorganisme mengalami evolusi resistensi yang dimulai dengan proses seleksi alam.
• Seleksi alam yang terjadi akan menghasilkan mikroba yang tahan terhadap ancaman polutan dan zat pencemar. Hal itu terjadi karena mikroba akan mengembangkan imunitasnya sendiri sehingga tercipta kekebalan alami.
• Sejatinya, tiap mikroba mampu mengembangkan sifat resisten (kebal) terhadap beberapa jenis zat. Resistensi tersebut terus berkembang seiring waktu dan bertambahnya koloni.

2. Penyalahgunaan obat

• Penggunaan obat yang tidak tepat dapat memicu munculnya sifat resisten pada mikroba secara alami. Sehingga dalam penggunaannya, terdapat aturan dan batasan agar efektif dan efisien.
• Selain itu, didukung dengan adanya kebiasaan untuk mengobati diri sendiri melalui obat obatan tanpa arahan dapat memperparah keadaan dan timbullah superbug.

Penanganan :

1. Meningkatkan dosis obat

• Untuk mengatasi mikroba yang kebal terhadap jenis obat atau antibiotik tertentu, biasanya akan diberi tambahan dosis obat lebih tinggi untuk mengurangi infeksi mikroba.
• Namun, hal ini beresiko memperparah keadaan jika terjadi kegagalan dalam praktiknya dan mikroba justru semakin kebal terhadap obat.

2. Pemberian obat jenis baru

• Berbagai jenis obat diciptakan melalui proses riset dan penelitian yang panjang. Adanya obat jenis baru diharapkan dapat mengatasi masalah mikroba yang resisten terhadap jenis obat tertentu.

3. Terapi fag

• Tetapi ini dilakukan dengan memanfaatkan bakteri baik dalam tubuh dengan merekayasa genetiknya. Sehingga bakteri tersebut dapat dimanfaatkan untuk melawan mikroba yang resisten terhadap obat secara alami dalam tubuh.

Detail jawaban :

Mapel : Biologi

Kelas : XI

Bab : Sistem imunitas

Kode :