Jawaban serta Penjelasan:

a. Skoliosis adalah suatu kelainan pada tulang belakang di mana tulang melengkung ke samping secara tidak normal. Skoliosis umumnya bergejala ringan, namun dapat berkembang menjadi lebih parah seiring pertambahan usia.

b. Cara mencegah

1. Menjaga cara duduk dengan posisi yang benar.

2. ikap duduk tulang belakang tidak tidak melengkung pada daerah lumbalis.

3. Sikap duduk tidak membengkok atau membentuk huruf “S” atau melengkung ke arah samping.

4. Sikap duduk tidak membungkuk.

5. Rajin berolahraga secara teratur.

6. Banyak mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kalsium dan mineral yang baik untuk tulang.

7. Mengurangi kegiatan membawa beban berat di punggung.

c. Penyebabnya kebiasaan buruk yang sering dilakukan sehari-hari, selain bawaan lahir dan kelainan pembentukan tulang. Rasa sakit yang kerap dialami penderita skoliosis juga bisa terjadi akibat tekanan pada cakram tulang belakang.

-penyebab yang mungkin

1. Kondisi Neuromuskular. Kondisi ini mempengaruhi saraf dan otot. Mereka termasuk cerebral palsy, poliomielitis, dan distrofi otot.

2. Skoliosis Kongenital. Ini adalah kondisi bawaan berarti bahwa kondisi tersebut sudah ada sejak lahir. Skoliosis jarang terjadi saat lahir, tetapi dapat terjadi jika tulang di tulang belakang berkembang secara tidak normal saat janin tumbuh.

3. Gen Spesifik. Para peneliti percaya bahwa setidaknya satu gen berperan dalam perkembangan skoliosis.

4. Panjang Kaki. Jika satu kaki lebih panjang dari yang lain, seseorang dapat mengalami skoliosis.

5. Skoliosis Sindromik. Skoliosis dapat berkembang sebagai bagian dari kondisi medis, termasuk neurofibromatosis atau sindrom Marfan.

6. Osteoporosis. Osteoporosis dapat menyebabkan skoliosis sekunder karena degenerasi tulang.

7. Penyebab Lain. Postur tubuh yang buruk, membawa ransel atau tas, gangguan jaringan ikat, dan beberapa cedera dapat menyebabkan kelengkungan tulang belakang.

-faktor

1.Usia

Tanda dan gejala skoliosis paling sering mulai muncul pada saat remaja.

2.Jenis kelamin

Meskipun anak laki-laki dan perempuan mengalami skoliosis ringan pada tingkat yang hampir sama, anak perempuan memiliki risiko perburukan yang jauh lebih tinggi dan membutuhkan perawatan.

3.Riwayat keluarga

Penyakit skoliosis juga dapat diturunkan dalam keluarga.

-macam macam skoliosis

1. Skoliosis degeneratif. Penyebab ini terjadi karena adanya kerusakan bagian tulang belakang dan sering terjadi pada orang dewasa seiring bertambahnya usia.

2. Skoliosis idiopatik. Pada kasus idiopatik kali ini, terjadi karena faktor genetika.

3. Skoliosis kongenital. Penyebab kongenital terjadi karena tulang belakang yang tidak tumbuh dengan normal pada saat bayi didalam kandungan.