Apa perbedaan dan persamaan covid 19,sars,dan mers​

Berikut ini adalah pertanyaan dari vira3669 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Apa perbedaan dan persamaan covid 19,sars,dan mers​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

virus corona ( CoV) adalah jenis virus yang memiliki mahkota pada bagian luar lonjokan protein saat dilihat dibawah mikroskop elektron. jenis virus ini dapat menyebabkan berbagai macam penyakit terkait pernapasan manusia dan hewan. Diketahui jika hanya tujuh virus corona yang dapat menyerang manusia. Empat diantaranya dapat menyebabkan beberapa gangguan yang disebut flu, MERS, SARS, dan COVID - 19.

PENJELASAN:

1. ASAL MULA

COVID - 19, SARS, MERS Semuanya disebabkan oleh virus yang awalnya hanya menyerang hewan. Dengan adanya kontak dekat antara manusia dan hewan, virus dapat berubah dan berpindah ke manusia. jenis virus dari COVID - 19 adalah SARS - CoV - 2 yang disebutkan berasal dari pasar hewan China. Dari DNA virusnya, 96% identik dengan gangguan yang terjadi pada kelelawar. Setelah itu, penyebarannya terjadi hingga keseluruh dunia.

Pada SARS, penyakit ini dapat menyebabkan gangguan pernapasan yang ditemukan pertama kali juga di China pada Februari tahun 2003. Setelah itu, penyebarannya terjadi ke beberapa negara, seperti Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, dan Asia. Total kasus yang terjadi tercatat menyerang lebih dari 8.000 orang. Ditemukan jika SARS berasal dari kelelawar kemudian menginfeksi musang sawit yang akhirnya menular ke manusia.

Pada MERS - CoV, unta adalah penyebab utama gangguan ini. virus corona penyebab sindrom pernapasan ini terjadi pada Timur Tengah dengan kasus pertama tercatat pada tahun 2012 di Arab Saudi. penyebarannya terjadi pada negara - negara yang berada dalam jazirah Arab.

2. Gejala yang Timbul

virus corona yang menyerang manusia dapat menimbulkan gangguan terkait pernapasan. Maka dari itu, gejala yang timbul dapat mirip satu sama lain meski ada perbedaan sedikit. Pada COVID - 19, gejala yang timbul berupa:

- Demam atau mengigil.

- batuk dan/atau sesak napas.

- Sakit tenggorokan.

- Kehilangan perasa atau penciuman ( anosmia).

- Hidung Tersumbat atau hidung meler.

- Diare.

Kebanyakan orang memiliki gejala ringan atau tidak ada gejala sama sekali, tetapi beberapa lainnya dapat mengalami dampak

yang buruk, sehingga perlu mendapatkan perawatan di ICU. Penyakit parah yang dapat terjadi, antara lain gagal napas akut, sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS), dan pneumonia.

Untuk SARS, gejala yang dapat timbul, antara lain:

- Biasanya dimulai dengan demam.

- Sakit kepala.

- Tubuh yang terasa tidak nyaman secara keseluruhan.

- Pegal-pegal.

- Diare.

Setelah 2–7 hari, pengidap SARS dapat mengalami batuk, dan sebagian besar terus berkembang menjadi pneumonia.

Lalu, gejala dari MERS adalah:

- Demam atau menggigil.

- Batuk.

- Sesak napas.

- Mual atau muntah.

- Diare.

Beberapa orang memiliki gejala ringan atau tanpa gejala, tetapi banyak yang mengalami pneumonia atau gagal ginjal.

3. Cara Penularan

Virus yang menyebabkan ketiga penyakit ini, cara penularan dari satu orang ke orang lainnya melalui tetesan pernapasan. Saat pengidapnya batuk, bersin, atau berbicara, tetesan kecil keluar dari hidung dan mulut bersamaan dengan virusnya. Saat partikel virus corona itu berterbangan di udara dan terhisap oleh orang lain, penularan telah terjadi.

Tanggal: 09 - 03 - 2023

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh sagalaaldy8 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 07 Jun 23