Atom-atom dapat membentuk ikatan kimia dalam suatu molekul umumnya dengan 2 cara yaitu:

1. Dengan menggunakan elektron secara bersama antara dua atom yang berbeda (ikatan pada senyawa kovalen)
2. Dengan perpindahan satu elektron yang dilepaskan satu atom ke atom lain (ikatan pada senyawa ion)

Pembahasan:

Atom-atom dapat berikatan membentuk senyawa. Senyawa dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen, tergantung dari jenis ikatan antara atom penyusunnya.

Senyawa kovalen memiliki ikatan kovalen dalam strukturnya, Ikatan kovalen terbentuk ketika atom-atom non logam, bergabung dan bersama-sama dengan berbagi elektron. Senyawa kovalen tidak memiliki elektron bebas dan tidak ada ion sehingga mereka tidak senyawa kovalen tidak dapat menghantarkan arus listrik.

Senyawa dengan ikatan kovalen biasanya berbentuk gas atau cairan dengan titik lebur dan titik didih yang rendah.

Contoh ikatan kovalen adalah gas metana atau CH4, dimana atom karbon berbagi elektron dengan 4 atom hidrogen, dan gas ammonia atau NH3, dimana atom nitorgen berbagi elektron dengan 3 atom hidrogen.  

Senyawa ion memiliki ikatan ion antara atomya. Ikatan ion adalah ikatan di mana satu atom melepaskan elektron yang kemudian diterima oleh atom lain.

Ikatan ion umumnya terjadi antara unsur yang membentuk ion positif dan unsur yang membentuk ion negatif.  

Contoh senyawa ion adalah garam dapur (NaCl, natrium klorida). Senyawa ini terbentuk dari ion positif Na+ yang bereaksi dengan ion negatif Cl-. Garam dapur sebagai senyawa ion memiliki titik leleh tinggi, 801 °C, dan berebntuk padatan pada suhu ruang.

----------------------------------------------------------------------------------

Pelajari lebih lanjut:

1. Ikatan kimia yang terdapat pada molekul HCl adalah?

yomemimo.com/tugas/13507987

2. Jelaskan apa yang dimaksud ikatan kovelen dan beri contoh 2 senyawa!

yomemimo.com/tugas/10882010

Detail Jawaban  

Kode: -  

Kelas: VIII  

Mata pelajaran: Kimia    

Materi: Ikatan Kimia  

Kata kunci: Senyawa Ion dan Senyawa Kovalen