Jawaban:

Planet yang hampir seluruhnya terdiri dari air akan bekerja sama dengan cara yang sama seperti planet lain di tata surya, yaitu melalui gravitasi. Gravitasi menyatukan semua massa planet, termasuk air. Perbedaan utama, bagaimanapun, adalah bahwa planet yang sebagian besar terbuat dari air memiliki sifat fisik yang berbeda dari planet yang terbuat dari bahan lain, seperti batu atau gas.

Hukum fisika yang menjelaskan bagaimana air dapat bergabung di planet ini adalah hukum kekekalan energi, yang menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, hanya dapat berubah bentuk. Di planet air, air berubah dari cair menjadi gas (uap air) dan kembali menjadi cair melalui proses penguapan dan kondensasi. Hal ini menyebabkan air mengalir dan mengalami pergerakan, yang memungkinkan air di planet ini menyatu.

Perbedaan lainnya adalah planet gas seperti Jupiter dan Saturnus memiliki atmosfer yang lebih kompleks karena berbagai gas yang tercampur di atmosfernya, dan juga memiliki tekanan yang sangat tinggi dan suhu yang sangat rendah. Sebaliknya, sebuah planet yang hampir seluruhnya terdiri dari air tidak akan memiliki atmosfer yang sama dan mungkin akan memiliki tekanan dan suhu yang lebih moderat. Namun, karena tata surya kita tidak diketahui memiliki planet yang hampir seluruhnya terdiri dari air, tidak diketahui secara pasti cara kerjanya.

Penjelasan: