sel hewan dengan sel tumbuhan memiliki perbedaan.sebutkan 3 perbedaan antara

Berikut ini adalah pertanyaan dari staaaa pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

sel hewan dengan sel tumbuhan memiliki perbedaan.sebutkan 3 perbedaan antara sel hewan dengan sel tumbuhan

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Perbedaan antara sel hewan dan tumbuhan adalah sebagai berikut:

Sel hewan

1. Ukuran sel hewan lebih kecil dari sel tumbuhan

2. Tidak memiliki plastid (kloroplas)

3. Tidak memiliki dinding sel

4. Memiliki lisosom

5. Memiliki sentrosom

6. Mempunyai bentuk tidak tetap

7. Tidak memiliki vakuola (walaupun ada juga yang memiliki vakuola tapi ukurannya kecil)

Sel tumbuhan

1. Ukuran sel tumbuhan lebih besar dari sel hewan

2. Umumnya memiliki plastid (kloroplas)

3. Memiliki dinding sel dan membran sel

4. Tidak memiliki lisosom

5. Tidak memiliki sentrosom

6. Mempunyai bentuk yang tetap

7. Memiliki vakuola ukuran besar dan biasanya berjumlah banyak

Pembahasan

Sel adalah unit satuan terkecil yang menyusun suatu organisme. Ada dua jenis sel, yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik. Sel prokariot tidak memiliki membran inti sel, sedangkan sel eukariot memiliki membran inti sel. Ciri-ciri sel secara umum adalah memiliki struktur, terorganisir, membutuhkan nutrisi, melakukan respirasi, regulasi, bertumbuh dan berkembang biak, dan peka terhadap lingkungan. Contoh sel eukariot adalah sel tumbuhan dan sel hewan.

Sel hewan

Berikut ini adalah komponen utama dan fungsi dasar dari sel hewan:

Badan golgi: Bertanggung jawab untuk menyimpan, pengemasan dari produk seluler.
Inti sel: berisi DNA (materi genetik) yang mana bertanggung jawab untuk mengarahkan kegiatan sel.
Lisosom: kantung enzim yang bertugas untuk mencerna limbah selular
Membran sel: bertugas untuk membentuk serta menutupi bagian luar dari sel dan semi-permeabel.
Mikrotubulus: batang berongga yang memiliki fungsi penting sebagai dukungan dan pembentuk sel.
Mitokondria: tempat produksi energi dan respirasi selular.
Nucleopore: Lubang kecil pada membran inti.
Nukleolus: struktur dalam inti dan membantu dalam sintesis ribosom
Retikulum Endoplasma: pengangkut protein, tempat sintesis protein, dan transportasi protein. Terdiri dari retikulum endoplasma halus dan retikulum endoplasma kasar.
Ribosom: terbuat dari RNA dan protein, dan situs yang digunakan untuk sintesis protein.
Sentriol: mengatur perakitan mikrotubulus selama pembelahan sel. Bagian ini tidak terdapat pada sel tumbuhan.
Sitoplasma: matriks seperti gel di mana semua organel sel lainnya tersuspensi dalam sel.

Sel tumbuhan

Berikut ini adalah komponen utama dan fungsi dasar dari sel tumbuhan:

Badan golgi: kantung pipih bertumpuk yang berfungsi membentuk membran sel dan juga membentuk lisosom.
Inti sel: organel yang berisi DNA sel.
Lisosom: mengandung enzim hidrolisis untuk proses pencernaan sel, autofagi, dan autolisis
Membran sel: Memisahkan bagian dalam sel dari lingkungan luar. Bagian ini menutup bagian luar sel.
Mitokondria: Tempat sintesis energi dan proses respirasi
Peroksisom: terlibat dalam proses katabolisme dari rantai asam lemak, poliamina, dan asam amino.
Retikulum endoplasma: pengangkut protein, tempat sintesis protein, dan transportasi protein. Terdiri dari retikulum endoplasma halus dan retikulum endoplasma kasar.
Ribosom: berfungsi untuk melakukan sintesis protein. Bagian ini terbuat dari RNA dan protein.
Sitoplasma: cairan sel berwarna yang terdiri dari sekitar 80% air.
Sitoskeleton: jaringan serat yang terdiri dari protein yang berfungsi untuk mempertahankan bentuk sel.
kloroplas: pigmen warna hijau yang disebut dengan klorofil. Tempat berlangsungnya proses fotosintesis.
Vakuola: Berisi garam organik dan zat hasil metabolit sekunder serta berisi enzim dan butir pati. Penyimpan cadangan makanan, penyimpan sisa metabolisme, dan membangun turgor sel.
glioksisom: mengandung enzim untuk daur glikolat serta enzim penting lainnya untuk metabolisme.
dinding sel: bagian luar sel yang ditemukan di sel tumbuhan yang tersusun atas selulosa. Fungsi dinding sel yakni untuk proteksi mekanis. Pada dinding sel terdapat celah plasmodesmata yang berfungsi sebagai komunikas antar sel.