Berikut ini adalah pertanyaan dari auliafathimah77 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Penjelasan:
Persiapan bahan
Diutamakan menggunakan umbi yang masih muda karena masih mengandung pati (starch) dalam jumlah besar. Nah, beberapa singkong muda ini dicuci bersih selanjutnya dibiarkan kering terlebih dahulu sebelum akhirnya dikupas untuk memisahkan dari kulitnya.
Pengupasan singkong
Singkong yang sudah disortir dan dicuci bersih dipisahkan dari kulitnya dengan menggunakan pisau atau alat lainnya. Dianjurkan agar selama tahapan pengupasan tidak terjadi kontak dengan air agar tidak menimbulkan perubahan warna pada ubi yang akan diproses.
Buat Irisan Tipis (chip)
Seperti jika ingin membuat keripik singkong, pada tahapan pengirisan (slicing) ini prosesnya kurang lebih sama. Usahakan untuk melakukan slice menjadi lembaran setipis mungkin karena nantinya akan berpengaruh terhadap kemampuan pengurangan kadar air pada proses penjemuran.
Perendaman
Rendam irisan singkong ini di dalam air bersih dengan menggunakan wadah seperti ember plastik. Lamanya perendaman dapat dilakukan dengan interval waktu kurang lebih 2×24 jam dan setiap dua belas jam disarankan untuk mengganti air perendaman guna mencegah timbulnya bau tidak sedap.
penjemuran
Setelah direndam selama kurang lebih dua hari dan dua malam, irisan singkong dapat diangkat dan dibilas pada air mengalir yang kemudian dilakukan penjemuran. Untuk ke tahap selanjutnya, usahakan kadar air pada bahan sudah kurang dari 15% dengan ditandai tekstur chip mudah hancur ketika disentuh.
Penepungan
Jika sudah benar-benar kering, pada tahapan ini tepung mulai dihasilkan. Prosesnya dapat dilakukan dengan memanfaatkan bantuan mesin ataupun secara manual dan sederhana dengan menumbuknya menggunakan lumpang tradisional.
Pengayakan
Hasil tumbukan tadi akan menjadi tepung, namun ukurannya masih tidak seragam. Untuk menghindari adanya penggumpalan pada tepung mocaf seperti tidak meratanya hasil penepungan, maka dengan diayak dapat memisahkan tepung yang kurang baik dan masih kasar.
Penyimpanan
Sama dengan varian tepung lainnya, menyimpan tepung ini tidak diperkenankan untuk berdekatan dengan barang-barang yang berbau karena akan merusak tepung. Simpan di tempat tertutup rapat dan dingin. Meski dikatakan mampu bertahan lebih dari 12 bulan, ada baiknya untuk tidak menyimpan tepung ini lebih dari enam bulan untuk menghindari kutu dan perubahan tekstur.
.
smga membantu yaa-!!
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh shifabta9 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 08 Dec 21