Berikut ini adalah pertanyaan dari Tinayantii9094 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Tiga ejaan resmi yang lahir sepanjang perjalanan bahasa Indonesia antara lain:
- Ejaan van Ophuisjen
- Ejaan Soewandi
- Dan yang terbaru Ejaan yang Disempurnakan (EYD).
Masing-masing ejaan memiliki ciri yang berbeda. Ciri dari ketiga ejaan tersebut yaitu:
- Van Ophuisjen antara lain yakni penggunaan huruf j, diftong oe, dan diakritik dj, nj, tj, sj, dan ch.
- Soewandi antara lain diftong oe diganti menjadi huruf u, dan penghilangan apostrof (').
- Ciri Ejaan yang Disempurnakan dalam Bahasa Indonesia yakni huruf j diganti menjadi y, diakritik dj menjadi j, nj menjadi ny. tj menjadi c, sj menjadi sy, dan ch menjadi k. Selain itu, aturan mengenai serapan bahasa asing juga diatur dalam ejaan ini.
Pembahasan:
Ejaan Bahasa Indonesia terus mengalami perkembangan. Selain tiga ejaan tersebut, terdapat beberapa ejaan yang tidak diresmikan dalam undang-undang, seperti Ejaan Pembaharuan, Ejaan Melindo, dan Ejaan LBK. Ketiga ejaan ini dirumuskan setelah Ejaan Soewandi dan sebelum Ejaan yang Disempurnakan. Setelah Ejaan yang Disempurnakan, saat ini ejaan yang berlaku adalah Ejaan Bahasa Indonesia. Dalam Ejaan Bahasa Indonesia, terdapat beberapa diftong yang berlaku, yakni ai, au, ei, dan oi. Selain itu, ejaan ini juga menetapkan tiga pelafalan huruf "e", seperti dalam kata "pernah", "pena", dan "kekeh".
Pelajari lebih lanjut materi tentang ejaan pada yomemimo.com/tugas/28491196
#BelajarBersamaBrainly
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Syubbana dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 29 Jan 22