Jawaban:

LANGKAH 1

Siapkan kabel untuk koneksi yang baik. Menggunakan penari telanjang kawat, kupas satu atau dua inci (2, 54 atau 5, 08 cm) dari bahan isolasi di ujung kabel. Ini akan memungkinkan koneksi bersih ke terminal baterai.

LANGKAH 2

Bungkus kabel di sekitar kuku. Begitu arus mengalir melalui kabel, medan magnet akan dihasilkan melaluinya. Ini karena ketika elektron bersemangat, mereka cenderung untuk saling menggairahkan dalam proses yang menyebabkan arus mengalir. Dengan membungkus kabel di sekitar kuku, medan magnet di kabel diperkuat. Membungkus kawat mendorong elektron bersama lebih banyak ke elektron. Semakin dekat elektron satu sama lain, semakin bersemangat mereka. Medan magnet meningkat. Dalam istilah teknis, ini disebut kerapatan fluks magnet magnet.

LANGKAH 3

Sambungkan kabel ke baterai. Sambungkan salah satu ujung kabel ke terminal positif baterai, dan ujung lainnya ke terminal negatif. Jika semuanya sudah siap, arus harus bergerak melalui kabel Anda.

LANGKAH 4

Atur posisi kabel. Anda dapat menyesuaikan posisi kabel, atau menambah ketebalan atau ukuran kabel untuk menambah gaya ke elektromagnet Anda. Semakin banyak gulungan di kabel, semakin kuat medan magnetnya. Panjang kumparan juga mempengaruhi kekuatannya, ini berarti semakin panjang kabel, semakin banyak gulungan dapat melilit kuku. Ketebalan kabel menentukan seberapa mudah arus dapat melewatinya. Kabel tipis menyediakan ruang yang lebih sedikit untuk arus bergerak, yang mengurangi kekuatan aliran arus. Menggunakan kawat yang lebih tebal akan meningkatkan kekuatan elektromagnet Anda.

LANGKAH 5

Tambahkan lapisan kabel lain. Langkah tambahan yang dapat Anda ambil untuk meningkatkan kekuatan elektromagnet Anda adalah dengan membungkus lapisan kabel tambahan di atas salah satu yang telah ditempatkan.

Penjelasan:

maaf kalo kurang memuaskan