bagimana persamaan lapisan tunika (ateri )dan vena ​

Berikut ini adalah pertanyaan dari adityachannel703 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Bagimana persamaan lapisan tunika (ateri )dan vena ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Struktur dan komposisi umum dari pembuluh darah hampir sama

pada seluruh sistem kardiovaskular. Komposisi dari dinding pembuluh

darah adalah extracellular matrix (ECM) yang mempunyai kandungan

elastin, kolagen, dan glycosaminoglycans. Dinding pembuluh darah terdiri

atas tiga bagian yaitu tunika intima, tunika media, dan tunika adventisia.

Batas antara tunika intima dan tunika media disebut lamina elastika interna,

dan batas antara tunika media dan tunika adventisia adalah lamina elastika

externa. Pada arteri yang normal tunika intima terdiri atas monolayer cells

dan ECM yang dikelilingi oleh jaringan ikat, serat saraf, dan pembuluh

darah kecil dari adventisia. Tunika media mendapatkan nutrisi dan oksigen

dari lumen pembuluh darah (Robbins&Cotrans, 2007).

Pembuluh darah terdiri atas lapisan-lapisan sebagai berikut

(Eroschenko, 2010):

a. Tunika intima (tunika interna) terdiri atas selapis sel endotel yang

membatasi permukaan dalam pembuluh. Di bawah endotel adalah

lapisan subendotel, terdiri atas jaringan penyambung jarang halus yang

mengandung sel otot polos yang berperan untuk kontraksi pembuluh

darah.

b. Tunika media terdiri dari sel-sel otot polos yang tersusun melingkar

(sirkuler). Pada arteri, tunika media dipisahkan dari tunika intima oleh  

6

suatu membrana elastik interna. Membran ini terdiri atas elastin,

berlubang-lubang sehingga zat-zat dapat berdifusi melalui lubanglubang yang terdapat dalam membran dan memberi makan sel-sel yang

terletak jauh di dalam dinding pembuluh. Pada pembuluh besar, sering

ditemukan membrana elstika externa yang lebih tipis yang memisahkan

tunika media dari tunika adventisia yang terletak di luar.

c. Tunika adventisia terdiri atas jaringan penyambung dengan serabutserabut elastin. Pada pembuluh yang lebih besar, vasa vasorum

(pembuluh dalam pembuluh) bercabang-cabang luas dalam tunika

adventisia.

d. Vasa vasorum memberikan metabolit-metabolit untuk tunika adventisia

dan tunika media pembuluh-pembuluh besar, karena lapisan-lapisannya

terlalu tebal untuk diberi makanan oleh difusi dari aliran darah.

2.1.2 Endotel pembuluh darah

Sel endotel melapisi bagian dalam lumen dari seluruh pembuluh

darah dan berperan sebagai penghubung antara sirkulasi darah dan sel-sel

otot polos pembuluh darah. Disamping berperan sebagai sawar fisik antara

darah dan jaringan, sel endotel juga memfasilitasi berbagai fungsi yang

kompleks dari sel otot polos pembuluh darah dan sel-sel di dalam

kompartemen darah. Sel endotel mempunyai beberapa peranan penting

diantaranya adalah mengatur resistensi vaskular, metabolisme hormon,

regulasi inflamasi dan mempengaruhi pertumbuhan sel tipe lain khususnya

sel otot polos. Sebagai membran monolayer yang selektif permeabel sel

endotel mengatur pertukaran molekul baik yang berukuran besar maupun  

7

kecil yang mengenai dinding vaskular. Hubungan interendotel dapat

berkurang atau hilang karena berbagai macam penyebab gangguan

hemodinamik seperti hipertensi dan zat vasoaktif (Kumar et al., 2007).

Berikut merupakan contoh substansi vasoaktif yang dikeluarkan

oleh endotel pembuluh darah (Halcox&Quyyumi, 2006) :

Penjelasan:

maaf kalo salah

kalo benar tolong dijadikan jawaban tecerdas

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh amalirazqapriwanza dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 06 Dec 21