Jawaban:

karena Kandungan racun yang terkandung di dalam rokok antara lain:

1. Karbon Monoksida: Karbon monoksida bertindak sebagai zat pengikat oksigen. Ketika seseorang menghirup asap rokok, gas ini akan mengganggu proses oksigenasi sistem pernafasan, sehingga oksigen tidak dapat terserap dengan baik.

2. Nikotin: Nikotin adalah zat yang bersifat adiktif yang terkandung dalam rokok. Nikotin dapat menyebabkan kram paru-paru, batuk, dan iritasi pada sistem saluran nafas.

3. Asam Formiat: Asam formiat berfungsi sebagai zat pembersih, dan ini dapat menyebabkan iritasi pada saluran nafas.

4. Polutan: Polutan seperti zat beracun, sulfur dioksida, dan nitrogen dioksida juga terkandung dalam asap rokok. Ini juga dapat menyebabkan iritasi pada saluran nafas.

Penjelasan:

Karena kandungan racun yang terkandung dalam rokok, asap rokok dapat menyebabkan berbagai kerusakan pada sistem pernapasan. Kerusakan ini dapat menyebabkan berbagai kondisi kesehatan, seperti asma, bronkitis, dan emfisema. Kerusakan juga dapat menyebabkan penurunan fungsi paru-paru dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

SEMOGA MEMBANTU