4. SA adalah seorang mahasiswi yang bekerja part time sebagai seorang model. Ia sangat terobsesi untukmenjaga berat badannya, sebab selain menjadi sumber mata pencaharian, bentuk tubuhnya juga penting
untuk menjaga kepercayaan dirinya. Suatu hari ia merasa bahwa tubuhnya sudah terlalu gemuk (padahal
tinggi badannya 170 cm dan massa tubuhnya 63 kg!), membuat ia tidak berani tampil di depan umum dan
merasa dirinya tidak pantas untuk menjadi model. Ia pun bertekad untuk menjalani diet ketat dengan hanya
makan 1 kali sehari dengan segelas susu dan semangkuk oatmeal saja. Ia menjalani kehidupan seperti itu
selama sebulan, membuat ia kehilangan banyak massa tubuh. Harga dirinya kembali dan agensi model
memuji tubuhnya yang semakin langsung, tetapi tubuhnya menjadi lemas, bahkan siklus menstruasinya
menjadi terganggu. Meski demikian, ia masih ingin menurunkan berat badannya lagi.

Apa yang terjadi pada SA? Jelaskan berdasarkan salah satu perspektif dalam biopsikologi yang sudah Anda
pelajari, mengapa ia bisa mengalami hal tersebut?