1. Berikut adalah 5 kejadian yang diakibatkan rotasi bumi:

Pergantian siang dan malam

Rotasi bumi menyebabkan perubahan antara siang dan malam karena saat Bumi berputar mengelilingi sumbunya, satu sisi Bumi akan menghadap Matahari (siang), sedangkan sisi lainnya akan menghadap ke arah yang berlawanan (malam).

Terjadinya efek Coriolis

Rotasi Bumi menyebabkan efek Coriolis yang menyebabkan perbedaan arah gerakan benda-benda di permukaan Bumi, seperti angin dan arus laut. Efek ini terjadi karena rotasi Bumi menyebabkan titik-titik di Bumi memiliki kecepatan linear yang berbeda-beda pada setiap lintang dan bujur tertentu.

Pembentukan gaya sentrifugal

Rotasi Bumi menyebabkan pembentukan gaya sentrifugal, yaitu gaya yang menolak benda ke luar pada suatu pusat gerakan. Gaya ini dapat mempengaruhi bentuk Bumi dan berdampak pada waktu gravitasi di berbagai tempat di Bumi.

Pembentukan daya gravitasi

Rotasi Bumi juga menyebabkan pembentukan daya gravitasi, yaitu gaya tarik-menarik yang mempengaruhi benda di Bumi. Gravitasi bumi sangat penting karena menentukan berat badan benda dan memungkinkan Bumi untuk mempertahankan atmosfernya.

Terjadinya perubahan suhu di permukaan Bumi

Rotasi Bumi juga menyebabkan perubahan suhu di permukaan Bumi. Saat Bumi berputar, suhu di permukaan Bumi dapat berubah karena perbedaan paparan sinar Matahari pada siang dan malam hari.

2. Waktu yang dibutuhkan Bumi untuk melakukan gerak rotasi dalam satu hari adalah 24 jam atau 1 hari kalender. Waktu ini dihitung berdasarkan perputaran Bumi mengelilingi sumbunya satu kali penuh, dimulai dari saat Matahari berada di titik tertinggi (meridian) di suatu tempat hingga kembali ke meridian yang sama. Waktu ini dapat diukur menggunakan jam matahari atau jam mekanik. Namun, perlu dicatat bahwa gerak rotasi Bumi tidak selalu terjadi dalam waktu yang sama setiap hari karena adanya variasi dalam kecepatan rotasi Bumi.

3. Bumi berevolusi atau bergerak mengelilingi Matahari dalam satu tahun kalender. Bumi melakukan revolusi dengan lintasan elips atau orbit yang memakan waktu selama 365,25 hari untuk menyelesaikan satu putaran orbit penuh. Revolusi Bumi terjadi karena gaya gravitasi antara Bumi dan Matahari yang menarik Bumi ke arah pusat Matahari. Selama revolusi, Bumi juga mengalami perubahan dalam posisinya terhadap Matahari, yang menyebabkan terjadinya perbedaan musim di berbagai belahan dunia.

4. Pergerakan semu matahari adalah gerakan semu yang terjadi karena rotasi Bumi pada sumbunya dan peredaran Bumi mengelilingi Matahari. Dampak dari pergerakan semu matahari antara lain:

Perubahan posisi matahari: Pergerakan semu matahari menyebabkan posisi matahari terlihat berbeda-beda dari waktu ke waktu. Posisi matahari ini juga memengaruhi lamanya siang dan malam, serta posisi matahari yang tinggi atau rendah di langit.

Musim: Pergerakan semu matahari juga memengaruhi musim yang terjadi di Bumi. Hal ini disebabkan karena kemiringan sumbu Bumi terhadap bidang orbitnya. Saat Bumi berada di titik-titik tertentu dalam peredarannya, maka kemiringan sumbu Bumi menyebabkan terjadinya musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin.

Pemanasan global: Pergerakan semu matahari juga dapat memengaruhi suhu Bumi. Ketika matahari berada pada posisi tertentu, maka suhu Bumi dapat meningkat dan menyebabkan pemanasan global.

Penentuan waktu: Pergerakan semu matahari juga digunakan sebagai acuan dalam penentuan waktu, yaitu melalui pembagian hari dan tahun berdasarkan rotasi dan revolusi Bumi.

#SEMOGABERMANFAAT

Tolong Jadikan Jawaban Yang Terbaik