Jawaban:

1. Ya, garam dapat diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana. Garam umumnya terdiri dari ion natrium (Na+) dan ion klorida (Cl-), yang terikat bersama dalam struktur kristal garam. Namun, melalui proses elektrolisis, garam dapat diuraikan menjadi ion-ion penyusunnya. Dalam elektrolisis, arus listrik diterapkan pada larutan garam yang menghasilkan pemisahan ion-ion natrium dan klorida. Ion natrium akan bermigrasi ke elektroda negatif (katoda), sedangkan ion klorida akan bermigrasi ke elektroda positif (anoda). Proses ini memisahkan garam menjadi komponen-komponen penyusunnya, yaitu natrium dan klorida.

2. Campuran adalah gabungan dua atau lebih zat yang dapat dipisahkan secara fisik. Contoh-contoh campuran antara lain:

- Campuran air dan gula pasir: Ketika gula pasir dilarutkan dalam air, terbentuklah campuran homogen yang disebut larutan gula. Larutan ini dapat dipisahkan kembali dengan proses evaporasi untuk mendapatkan air murni dan gula kembali.

- Campuran udara: Udara terdiri dari berbagai komponen seperti nitrogen, oksigen, karbon dioksida, dan sejumlah kecil gas lainnya. Ini adalah contoh campuran heterogen yang dapat dipisahkan dengan metode seperti destilasi fraksional.

- Campuran pasir dan kerikil: Ketika pasir dan kerikil digabungkan, mereka membentuk campuran heterogen yang dapat dipisahkan dengan saringan atau penyaringan untuk memisahkan pasir dan kerikil.

3. Contoh-contoh larutan beserta zat pelarut dan terlarutnya adalah sebagai berikut:

- Larutan gula dalam air: Zat pelarut adalah air, sedangkan zat terlarutnya adalah gula. Air berperan sebagai pelarut yang melarutkan gula sehingga membentuk larutan gula.

- Larutan garam dalam air: Zat pelarut adalah air, sedangkan zat terlarutnya adalah garam. Air melarutkan garam, membentuk larutan garam.

- Larutan asam klorida dalam air: Zat pelarut adalah air, sedangkan zat terlarutnya adalah asam klorida. Air melarutkan asam klorida, membentuk larutan asam klorida.

Dalam setiap contoh larutan di atas, air bertindak sebagai pelarut karena mampu melarutkan zat terlarut yang ada, seperti gula, garam, atau asam klorida.