Pengaruh air pada tanaman C3, C4, dan CAM tergantung pada mekanisme fotosintesis yang mereka gunakan. Tanaman C3 memanfaatkan mekanisme fotosintesis karbon normal, yang membutuhkan cukup banyak air untuk berlangsung. Jika tanaman C3 kekurangan air, maka proses fotosintesis akan terhambat dan pertumbuhan tanaman akan terpengaruh.

Tanaman C4 dan CAM memiliki mekanisme fotosintesis yang lebih efisien dalam menggunakan air. Tanaman C4 mengalokasikan air ke jaringan yang berbeda untuk mengurangi kehilangan air melalui transpirasi. Sementara itu, tanaman CAM menyimpan karbon di jaringan spesifik selama malam hari untuk mengurangi kehilangan air saat siang hari. Oleh karena itu, tanaman C4 dan CAM lebih tahan terhadap kekeringan daripada tanaman C3. Namun, tanaman C4 dan CAM membutuhkan lebih banyak energi untuk mengimplementasikan mekanisme fotosintesis yang lebih efisien ini, sehingga pertumbuhan tanaman mungkin terhambat jika tidak mendapatkan cukup nutrisi dan kondisi lingkungan yang baik.