Jawaban:

1. Komponen autrotof merupakan komponen yang dapat atau mampu menghasilkan makanan (energi) sendiri (fotosintesis). Contohnya adalah Tumbuhan paku, Algae, tumbuhan hijau

2. Komponen heterotrof merupakan komponen yang tidak dapat menghasilkan makanan (energinya) sendiri. Contohnya adalah Manusia, hewan, bakteri parasit

3. Dekomposer disebut juga dengan pengurai yang berarti organisme (makhluk hidup) yang memakan/mengurai organisme yang sudah mati, produk-produk limbah organisme lain dan bahan organik tumbuhan dan hewan.Contohnya adalahBakteri dan fungi (jamur)

4. Detritivor atau pemakan bangkai adalah Organisme heterotrof yang mencerna bahan organik secara internal atau di dalam tubuhnya, supaya mendapat nutrisi. Seperti memakan sisa-sisa makhluk hidup. Detritivor juga membantu untuk mengurai zat organik menjadi zat anorganik untuk kemudian lagi diolah lagi oleh produsen (tumbuhan). Contoh Detritivor adalah Cacing tanah, kaki seribu, dan rayap.

Penjelasan:

PERBEDAAN DEKOMPOSER DAN DETRITIVOR

Dekomposer menguraikan bahan organik secara eksternal, yaitu memecah bahan organik melalui reaksi biokimia dan organisme hewan atau tumbuhan, yang kemudian bisa diserap oleh tumbuhan di sekitarnya.

Detritivor memakan detritus dan detritivor pula mencerna bahan organik secara internal atau di dalam tubuhnya, supaya mendapat nutrisi dan memecah bahan organik hewan dan tumbuhan yang sudah membusuk.

NOTE:

Detritus dalam ekologi adalah materi yang terdiri dari daun dan bagian tanaman lainnya, sisa-sisa hewan, produk limbah, dan puing-puing organik lainnya yang jatuh ke tanah atau badan air. (Dilansir dari Encyclopedia Britannica)

Dalam biologi, detritus adalah bahan organik dari partikulat mati, yang dibedakan dari bahan organik terlarut. Detritus biasanya mencakup tubuh atau fragmen tubuh organisme mati, dan kotoran lainnya. Detritus menjadi penampung komunitas dan koloni mikroorganisme pembusuk dan pengurai. (Wikipedia)

singkatnya, Detritus adalah fragmen (hancuran) dari organisme (hewan dan tumbuhan) yang mati dan sisa organisme seperti: kotoran hewan, daun, ranting yang gugur yang diuraikan oleh pengurai (dekomposer).

Kemudian yang termasuk Organisme pemakan detritus disebut detritivor, misalnya cacing, rayap, keluwing dan sebagainya. (sumber.belajar.kemdikbut.go.id)