Secara umum, kecepatan evolusi organisme tingkat rendah lebih tinggi daripada organisme tingkat tinggi. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:

Populasi yang lebih besar - Organisme tingkat rendah biasanya memiliki populasi yang lebih besar daripada organisme tingkat tinggi, sehingga lebih mudah bagi mutasi genetik untuk tersebar di antara populasi tersebut.

Tahun hidup yang lebih pendek - Organisme tingkat rendah biasanya memiliki tahun hidup yang lebih pendek daripada organisme tingkat tinggi, sehingga ada lebih banyak generasi yang dapat terjadi dalam waktu yang sama.

Tingkat reproduksi yang lebih tinggi - Organisme tingkat rendah biasanya memiliki tingkat reproduksi yang lebih tinggi daripada organisme tingkat tinggi, sehingga ada lebih banyak individu yang dapat tercipta dalam waktu yang sama.

Struktur genom yang lebih sederhana - Organisme tingkat rendah biasanya memiliki struktur genom yang lebih sederhana daripada organisme tingkat tinggi, sehingga lebih mudah bagi mutasi genetik untuk terjadi.

Namun, perlu diingat bahwa kecepatan evolusi tidak selalu sama untuk semua organisme tingkat rendah atau tingkat tinggi. Ada banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi kecepatan evolusi, seperti tingkat kompetisi, tingkat presipitasi, dan tingkat keparahan lingkungan.