ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ​

Berikut ini adalah pertanyaan dari lisamobile86 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ​
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Pendahuluan

Dalam dunia taksonomi, Protista dikenal sebagai salah satu kingdom, yaitu kingdom Protista.

Hal itu diusulkan pertama kali oleh Georg A. Goldfuss, seorang pakar Biologi asal Jerman pada tahun 1830-an, yang memperkenalkan istilah protozoa (protista) dan mengusulkannya agar dipisah dari makhluk hidup lainnya.

Selanjutnya, pada tahun 1860-an, John Hogg, seorang ahli Biologi asal Inggris menemukan istilah Protoctista dan memasukkannya ke dalam empat kingdom.

Hingga saat ini menjadi enam kingdom, Protista masih berdiri sendiri membentuk suatu kingdom dan dipisahkan dari makhluk hidup lainnya.

Menurut Irnaningtyas, dalam buku Biologi untuk SMA/MA Kelas X, Protista adalah organisme eukariotik (memiliki membran inti), umumnya uniseluler, dan hidup soliter atau berkoloni.

Jadi, selnya sama seperti kingdom eukariotik lainnya: Animalia, Plantae, dan Fungi.

Ketika ada organisme yang mirip dengan kingdom eukariotik lainnya, tetapi tidak tergabung ke dalam kingdom tersebut, maka ia akan masuk dalam kingdom Protista.

Selain itu, kalau dibandingkan dengan organisme eukariotik lainnya, kingdom yang satu ini merupakan yang paling sederhana, namun lebih kompleks dari organisme prokariotik (Archaebacteria dan Eubacteria).

Penjelasan dengan langkah-langkah

B. Protista ini (mirip hewan), oleh para ahli diklasifikasikan berdasarkan alat geraknya meliputi:

a. Rhizopoda atau Sarcodina

Dengan ciri-ciri:

  1. Habitatnya di perairan yang mengandung zat organik.
  2. Proses reproduksi secara aseksual dengan pembelahan biner.
  3. Mempunyai bagian tubuh yang digunakan sebagai alat gerak, bernama kaki semu.
  4. Bentuk tubuh secara fisik sering berubah atau tidak tetap (fleksibel).

Contoh Difflugia tube spinifera; C. puteus; Cyclopyxis eurystoma; Amoeba proteus; dan Pseudo Thecamoeba proteoides.

b. Flagellata atau Mastigophora

Dengan ciri-ciri:

  1. Bersifat autotrof.
  2. Ukurannya berkisar antara 35 sampai 60 mikrometer.
  3. Bergerak dengan flagel.
  4. Bagian tubuh flagellata tersusun tanpa rangka.

Contoh Trypanosoma evansi, Trypanosoma cruzi, Trypanosoma gambiense, Trypanosoma rhodesiense, Trypanosoma lewisi, Trypanosoma brucei, Trichomonas vaginalis, Giardia lamblia, Leishmania donovani, dan Leishmania tropica.

c. Ciliata atau Ciliophora

Dengan ciri-ciri:

  1. Alat gerak berupa cilia atau bulu getar.
  2. Memiliki dua inti sel yaitu makronukleus dan mikronukleus.
  3. Bersifat heterotrof
  4. Reproduksi aseksual dengan pembelahan bine

Contoh Didinium, Stentor, Vorticella, dan Stylonychia.

d. Sporozoa atau Apicomplexa

Dengan ciri-ciri:

  1. Bisa bereproduksi dengan seksual lewat peleburan dua gamet.
  2. Bereproduksi dengan aseksual lewat pembentukan spora atau pembelahan diri pada tubuh inang.
  3. Bersifat parasit.
  4. Hanya memiliki satu sel.

Contoh Babesia Bigemina, Theileria Parva, Toxoplasma Gondii, Plasmodium Vivax, Plasmodium Ovale, Plasmodium Malariae, dan Plasmodium Falciparum.

Kelas: X

Pelajaran: Biologi

Kode:

#selamat belajar

Pendahuluan Dalam dunia taksonomi, Protista dikenal sebagai salah satu kingdom, yaitu kingdom Protista. Hal itu diusulkan pertama kali oleh Georg A. Goldfuss, seorang pakar Biologi asal Jerman pada tahun 1830-an, yang memperkenalkan istilah protozoa (protista) dan mengusulkannya agar dipisah dari makhluk hidup lainnya. Selanjutnya, pada tahun 1860-an, John Hogg, seorang ahli Biologi asal Inggris menemukan istilah Protoctista dan memasukkannya ke dalam empat kingdom.Hingga saat ini menjadi enam kingdom, Protista masih berdiri sendiri membentuk suatu kingdom dan dipisahkan dari makhluk hidup lainnya. Menurut Irnaningtyas, dalam buku Biologi untuk SMA/MA Kelas X, Protista adalah organisme eukariotik (memiliki membran inti), umumnya uniseluler, dan hidup soliter atau berkoloni. Jadi, selnya sama seperti kingdom eukariotik lainnya: Animalia, Plantae, dan Fungi. Ketika ada organisme yang mirip dengan kingdom eukariotik lainnya, tetapi tidak tergabung ke dalam kingdom tersebut, maka ia akan masuk dalam kingdom Protista. Selain itu, kalau dibandingkan dengan organisme eukariotik lainnya, kingdom yang satu ini merupakan yang paling sederhana, namun lebih kompleks dari organisme prokariotik (Archaebacteria dan Eubacteria).Penjelasan dengan langkah-langkahB. Protista ini (mirip hewan), oleh para ahli diklasifikasikan berdasarkan alat geraknya meliputi:a. Rhizopoda atau Sarcodina Dengan ciri-ciri:Habitatnya di perairan yang mengandung zat organik.Proses reproduksi secara aseksual dengan pembelahan biner.Mempunyai bagian tubuh yang digunakan sebagai alat gerak, bernama kaki semu.Bentuk tubuh secara fisik sering berubah atau tidak tetap (fleksibel).Contoh Difflugia tube spinifera; C. puteus; Cyclopyxis eurystoma; Amoeba proteus; dan Pseudo Thecamoeba proteoides.b. Flagellata atau Mastigophora Dengan ciri-ciri:Bersifat autotrof.Ukurannya berkisar antara 35 sampai 60 mikrometer.Bergerak dengan flagel.Bagian tubuh flagellata tersusun tanpa rangka.Contoh Trypanosoma evansi, Trypanosoma cruzi, Trypanosoma gambiense, Trypanosoma rhodesiense, Trypanosoma lewisi, Trypanosoma brucei, Trichomonas vaginalis, Giardia lamblia, Leishmania donovani, dan Leishmania tropica.c. Ciliata atau Ciliophora Dengan ciri-ciri:Alat gerak berupa cilia atau bulu getar. Memiliki dua inti sel yaitu makronukleus dan mikronukleus. Bersifat heterotrof Reproduksi aseksual dengan pembelahan bineContoh Didinium, Stentor, Vorticella, dan Stylonychia.d. Sporozoa atau Apicomplexa Dengan ciri-ciri:Bisa bereproduksi dengan seksual lewat peleburan dua gamet.Bereproduksi dengan aseksual lewat pembentukan spora atau pembelahan diri pada tubuh inang.Bersifat parasit.Hanya memiliki satu sel.Contoh Babesia Bigemina, Theileria Parva, Toxoplasma Gondii, Plasmodium Vivax, Plasmodium Ovale, Plasmodium Malariae, dan Plasmodium Falciparum.Kelas: XPelajaran: BiologiKode: –#selamat belajar

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ikapuspaayu85 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 06 Apr 23