Saluran distribusi listrik adalah jaringan sistem yang digunakan untuk mengirimkan listrik dari pembangkit listrik ke konsumen. Saluran distribusi listrik terdiri dari berbagai komponen seperti tiang listrik, kabel listrik, gardu listrik, transformator, pemutus sirkuit, dan perangkat perlindungan lainnya.

Saluran distribusi listrik terdiri dari tiga bagian utama yaitu saluran primer, saluran sekunder, dan saluran distribusi terakhir.

Saluran Primer

Saluran primer adalah saluran utama yang digunakan untuk mengirimkan listrik dari pembangkit listrik ke gardu distribusi terdekat. Saluran primer biasanya terdiri dari kabel listrik berkapasitas tinggi dan tegangan tinggi, atau jaringan transmisi listrik tegangan tinggi di atas 110 kV.

Saluran Sekunder

Saluran sekunder adalah saluran yang menghubungkan gardu distribusi ke konsumen akhir. Saluran sekunder terdiri dari kabel listrik dengan tegangan yang lebih rendah, yaitu antara 220 volt hingga 33.000 volt, tergantung pada jenis dan ukuran konsumen.

Saluran Distribusi Terakhir

Saluran distribusi terakhir adalah saluran listrik yang menghubungkan saluran sekunder ke konsumen secara langsung. Saluran ini biasanya menggunakan kabel listrik bawah tanah atau kabel listrik di tiang listrik kecil di dekat rumah atau bangunan.

Berikut adalah gambaran sederhana dari saluran distribusi listrik:

Pembangkit listrik

Saluran primer (transmisi listrik)

Gardu distribusi

Saluran sekunder

Konsumen

Saluran distribusi terakhir (ke tiang listrik kecil atau bawah tanah)

[Pembangkit Listrik]----(Saluran Primer)----[Gardu Distribusi]----(Saluran Sekunder)----[Konsumen]----(Saluran Distribusi Terakhir)----[Tiang Listrik/Bawah Tanah]